Suara.com - Soda menjadi salah satu minuman berkarbonasi yang dinilai tidak sehat karena satu kaleng (12 ons) mengandung 29 gram gula atau sekitar 9,75 sendok teh, melebihi batas harian yang direkomendasikan.
Mengonsumsi soda secara teratur dapat meningkatkan berat badan, yang pada akhirnya membuat Anda berisiko terkena diabetes.
Satu studi menyimpulkan minum satu hingga dua minuman manis setiap hari meningkatkan risiko diabetes tipe 2 sekitar 25 persen, dilansir The Health Site.
Minum minuman yang dimaniskan dengan gula dalam jumlah tinggi, seperti soda, juga diketahui meningkatkan kemungkinan penyakit jantung, penyakit ginjal, dan kesehatan gigi serta kulit yang buruk.
Jika berhenti mengonsumsi soda, berikut beberapa perubahan yang dapat Anda rasakan.
1. Kesehatan otak meningkat
Sebuah studi 2017 yang diterbitkan di Stroke menemukan hubungan antara mengonsumsi soda dan risiko demensia serta stroke yang lebih tinggi.
Jadi, mengonsumsi soda berlebihan, baik secara teratur maupun 'diet soda', dikaitkan dengan percepatan penuaan otak dan daya ingat yang buruk.
2. Berat badan turun
Baca Juga: Geger Gantung Diri di Perumahan PLN Bekasi, Suryadi Stres Punya Diabetes
Meminum satu kaleng soda (12 ons) akan memberi asupan 150 kalori dan nol nutrisi.
Sebuah studi yang terbit dalam Obesity Reviews pada Agustus 2013 menyimpulkan minuman dengan pemanis buatan soda menyebabkan penambahan berat badan.
3. Kesehatan mulut meningkat
Gula dalam soda memberi 'makan bakteri' di mulut dan membentuk asam, yang dapat mengikis dan melemahkan enamel gigi.
Berhenti meminum soda atau menggantinya dengan minuman yang tidak terlalu manis dan tidak terlalu asam dapat mencegah gigi Anda dari kerusakan tersebut.
4. Jantung bekerja lebih baik
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
-
China Sindir Menkeu Purbaya Soal Emoh Bayar Utang Whoosh: Untung Tak Cuma Soal Angka!
Terkini
-
Bikin Anak Jadi Percaya Diri: Pentingnya Ruang Eksplorasi di Era Digital
-
Rahasia Tulang Kuat Sejak Dini, Cegah Osteoporosis di Masa Tua dengan Optimalkan Pertumbuhan!
-
Terobosan Baru! MLPT Gandeng Tsinghua Bentuk Program AI untuk Kesehatan Global
-
Ubah Waktu Ngemil Jadi "Mesin" Pembangun Ikatan Anak dan Orang Tua Yuk!
-
Kasus Kanker Paru Meningkat, Dunia Medis Indonesia Didorong Adopsi Teknologi Baru
-
Osteoartritis Mengintai, Gaya Hidup Modern Bikin Sendi Cepat Renta: Bagaimana Solusinya?
-
Fraud Asuransi Kesehatan: Rugikan Triliunan Rupiah dan Pengaruhi Kualitas Layanan Medis!
-
Rahasia Kehamilan Sehat dan Anak Cerdas: Nutrisi Mikro dan Omega 3 Kuncinya!
-
Kisah Ibu Tunggal Anak Meninggal akibat Difteri Lupa Imunisasi, Dihantui Penyesalan!
-
Masa Depan Layanan Kesehatan Ada di Genggaman Anda: Bagaimana Digitalisasi Memudahkan Pasien?