Suara.com - Halloween selalu dirayakan pada tanggal 31 Oktober setiap tahunnya. Sebagian besar orang biasanya merayakan momen Hlloween ini bersama keluarga atau teman-temannya.
Para ahli kesehatan, mengatakan perayaan momen Halloween tahun ini mungkin terlihat berbeda karena bersamaan dengan pandemi virus corona Covid-19.
Tapi dilansir dari Fox News, ahli kesehatan mengatakan masih ada banyak cara aman untuk merayakan dan menikmati momen Halloween bersama kerabat dekat.
Pertama, semua orang lebih baik merayakan momen Halloween bersama keluarga di rumah. Anda bisa menghias labu, menonton film horor atau mengadakan kontes kostum virtual.
"Hindari kontak langsung atau kelompok besar untuk merayakan momen Halloween. Aktivitas di luar ruangan juga paling baik untuk merayakan pesta di tengah pandemi virus corona Covid-19," kata Dr. Leonard Krilov, ketua pediatri dan kepala penyakit menular pediatrik di Rumah Sakit NYU Winthrop.
Selain itu, Dr Linda Anegawa dari platform kesehatan virtual PlushCare juga menyarankan setiap keluarga untuk menerapkan panduan kebersihan yang telah disarankan selama pandemi.
Anda bisa menggunakan pembersih tangan setelah bertamu ke setiap rumah dan memakai masker wajah yang sesuai saran ahli. Anda bisa memakai masker bedah atau masker kain, bukan masker kostum.
Para ahli memperingatkan jangan memakai masker sekaligus masker kostum secara bersamaan karena menyebabkan kesulitan bernapas.
Jangan menyambut kerabat di depan pintu karena melibatkan kontak dekat dan meningkatkan risiko penyebaran virus corona.
Baca Juga: Studi: Pria Tua Sembuh dari Virus Corona Punya Plasma Terbaik untuk Obat
Anda bisa meletakkan pembersih tangan di depan pintu atau di jalan masuk. Supaya tamu bisa mensterilkan tangannya sebelum masuk rumah dan mengambil cemilan.
Pastikan Anda merayakan Halloween dengan menerapkan panduan jarak sosial yang benar. Selain itu, hindari acara yang memicu orang saling berteriak karena bisa meningkatkan risiko penyebaran virus corona.
Anda lebih baik merayakan momen Halloween dengan kelompok kecil dan diadakan di luar ruangan dengan aturan jaga jarak.
Sebab, pesta Halloween di dalam ruangan yang padat dan dihadiri orang dari tempat tinggal berbeda bisa meningkatkan risiko penyebaran virus corona Covid-19.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!