Suara.com - Menjaga diabetes agar tetap terkendali harus dibarengi dengan kebiasaan gaya hidup yang sehat, yang mencakup pengaturan pola makan yang ketat serta olahraga, termasuk yoga. Diketahui, bagi penderita diabetes, yoga bisa membantu meningkatkan kemampuan tubuh dalam memproduksi insulin.
Dilansir dari Boldsky, untuk mendapat manfaat yang diinginkan, lakukan yoga sekitar 40-60 menit, baik di pagi maupun sore hari. Dan inilah teknik yoga yang efektif bagi penderita diabetes, yang bisa Anda coba sendiri.
1. Kapalbhati
Ini adalah teknik pernapasan yang efektif untuk penderita diabetes. Kapalbhati menciptakan tekanan di perut selama pernapasan yang membantu meningkatkan fungsi sel beta yang terletak di pankreas.
Caranya, duduk tegak dengan tulang belakang lurus, dan silangkan kaki Anda. Ambil napas dalam-dalam dan keluarkan dengan cepat sambil membuat suara embusan saat melakukannya.
Lalu fokuslah pada pernapasan. Pernapasan harus dilakukan dengan kekuatan yang tajam. Tarik dan embuskan napas hanya dari hidung. Lakukan kira-kira selama 5 menit setiap kali.
2. Vrikshasana (Postur Pohon)
Vrikshasana atau postur pohon membantu merangsang sekresi insulin di pankreas. Teknik yoga ini efektif untuk penderita diabetes tipe 1 di mana produksi insulin tidak ada atau sangat sedikit.
Vrikshasana juga membantu meningkatkan keseimbangan dan stabilitas di kaki. Nyeri kaki akibat kerusakan saraf adalah salah satu gejala umum neuropati diabetes.
Baca Juga: Yoga Jadi Alternatif Tenangkan Tubuh dan Pikiran Saat Pandemi Covid-19
Cara melakukannya, berdiri dengan kaki lurus dan menyatu. Lengan harus berada di sisi Anda dan dagu menghadap ke lantai. Kemudian, letakkan kaki kanan di paha kiri bagian dalam, sehingga tumit bisa sedekat mungkin dengan selangkangan.
Kemudian, angkat kedua tangan perlahan dan satukan. Tetap dalam posisi ini selama 30 detik dan bernapaslah dengan normal. Sekarang perlahan-lahan satukan tangan di tengah dada dengan kaki lurus dan kaki menyatu, dan embuskan napas. Ulangi prosedur dengan kaki lainnya.
3. Setu Bandhasna (Pose Jembatan)
Dalam sebuah penelitian, ditemukan bahwa pose setu bandhasna bersama dengan pavanamuktasana membantu dalam meningkatkan kadar glukosa dengan meningkatkan kepekaan sel-B pankreas terhadap sinyal glukosa. Ini membantu mengatur kadar glukosa pada diabetes melitus.
Cara melakukannya, berbaring di matras yoga dengan kaki rata di lantai. Buang napas dan dorong perlahan kedua kaki ke atas. Jaga kepala tetap menempel di atas matras, sementara bagian tubuh lainnya harus berada di udara. Coba gunakan kedua tangan Anda untuk menekan pinggul guna mendapatkan dukungan. Anda bahkan dapat menggenggam tangan tepat di bawah punggung yang terangkat karena ini dapat memberikan regangan ekstra.
4. Balasana (Pose Istirahat Anak)
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!