Suara.com - Tekanan darah tinggi atau hipertensi sering kali tidak menimbulkan gejala. Karena itu, kondisi ini sering disebut sebagai "silent killer" karena bisa menyebabkan sejumlah penyakit serius yang mengancam jiwa.
Jika Anda sering mengalami mimisan mendadak, Anda perlu mewaspadai kondisi ini sebagai tanda tekanan darah tinggi atau hipertensi.
Orang dengan tekanan darah tinggi bisa mengalami komplikasi kesehatan berbahaya bila tidak mengubah gaya hidupnya yang buruk.
Karena itu, mengenali gejala awal tekanan darah tinggi bisa menyelamatkan nyawa Anda. Salah satunya, mewaspadai terjadinya mimisan mendadak.
Meskipun mimisan bukan berarti tanda tekanan darah tinggi saja, tetapi juga bisa mengindikasikan masalah medis serius.
Karena, hidung mengandung banyak pembuluh darah yang letaknya dekat dengan permukaan di bagian depan dan belakang hidung. Sehingga bagian tubuh ini cukup rapuh dan mudah berdarah.
Ada dua macam mimisan, yakni mimisan anterior yang terjadi ketika pembuluh darah di depan hidung pecah dan berdarah. Ada pula mimisan posterior yang terjadi di belakang atau bagian hidung terdalam.
Dalam kasus mimisan posterior, darah mengalir ke bagian belakang tenggorokan dan jenis mimisan ini bisa berbahaya.
Selain mimisan, British Heart Foundation juga mencantumkan kemungkinan gejala tekanan darah tinggi lainnya, yakni penglihatan kabur, sesak napas, nyeri dada, pusing, dan sakit kepala.
Baca Juga: Ilmuwan Temukan 2 Jenis Virus Corona di Kelelawar yang Dibekukan
Cara paling efektif untuk menjaga kesehatan Anda adalah melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin di dokter setempat. NHS juga mencantumkan 3 penyebab mimisan pada orang sehat, antara lain:
- Mengupil
- Meniup hidung terlalu keras
- Bagian dalam hidung Anda terlalu kering, karena perubahan suhu udara
Jika mimisan terus berlanjut dan bukan disebabkan oleh 3 faktor di atas, maka kondisi itu bisa menjadi tanda tekanan darah tinggi.
"Konsumsi makanan rendah lemak yang mengandung banyak serat, seperti nasi gandum utuh, roti dan pasta, serta banyak buah dan sayuran bisa membantu menurunkan tekanan darah tinggi," jelas NHS dikutip dari Express.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru
-
Vitamin C dan Kolagen: Duo Ampuh untuk Kulit Elastis dan Imunitas Optimal
-
Smart Hospital, Indonesia Mulai Produksi Tempat Tidur Rumah Sakit yang Bisa 'Baca' Kondisi Pasien
-
Tren Minuman Bernutrisi: Dari Jamu ke Collagen Drink, Inovasi Kesehatan yang Jadi Gaya Hidup Baru
-
Perawatan Komprehensif untuk Thalasemia: Dari Transfusi hingga Dukungan Psikologis
-
Indonesia Kaya Tanaman Herbal, Kenapa Produksi Obat Alami Dalam Negeri Lambat?
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter
-
Saat Kesehatan Mata Jadi Tantangan Baru, Ini Pentingnya Vision Care Terjangkau dan Berkelanjutan