Singkatnya, Dina mengalami postpartum depression setelah melahirkan anaknya secara caesar. Masalah mental yang dihadapi Dina kala itu tentu berbeda dengan baby blues yang biasa dialami ibu setelah melahirkan.
Postpartum depression membuat Dina merasa pandangannya melemah, kosong, dan semuanya terasa bagaikan mimpi. Bahkan ia sempat ingin menyayat nadi di tangannya menggunakan silet, tetapi kejadian itu berhasil dicegah oleh kakaknya.
Dina pun disarankan minum obat pengering jahitan dan obat peredam depresi, tapi ia menolak semuanya demi ASI sang buah hati.
"Saya membayangkan membanting anakku sendiri. Saya tak mampu sekadar memeluk bayi yang baru saya lahirkan, rasanya sakit sekali," katanya.
Tak hanya itu, depresi pasca persalinan ini juga membuat Dina sempat bisu satu hari dan amnesia total beberapa saat. Dina bahkan menolak suami dan anaknya karena merasa belum pernah menikah.
Dina ketakutan setiap kali melihat cermin dan ponsel karena menolak realita sudah menjadi ibu rumah tangga. Ia juga menurunkan semua foto dengan suaminya karena merasa itu bukan dirinya.
"Sambil mengingat kembali, suami saya tetap memberi dukungan dan menghargai saya dengan tidak menyentuh saya. Sampai saya akhirnya ingat bahwa kami sudah menikah," katanya.
Namun, penderitaan Dina belum berakhir dengan postpartum depression saja. Ia juga mengalami gejala Borderline Personality Disorder (BPD) yang membuatnya delusi parah setiap berada di kerumunan dan bertemu banyak orang.
Karena, Dina merasa semua orang mem-bully dan menertawakannya. Dina kesulitan membedakan mana realita dan halusinasi, sehingga ia menolak berbicara dengan orang lain, kecuali keluarga dan teman dekatnya.
Baca Juga: Mengenal Bipolar II Mariah Carey, Bagaimana Gejala Umumnya?
Beruntungnya, Dina bisa melalui semua masa sulitnya itu dengan perbanyak dzikir, membaca Al Quran dan ibadah. Setelah depresinya berangsur hilang, ia pun mulai hidup bahagia bersama keluarga kecilnya sampai sekarang.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Menopause dan Risiko Demensia: Perubahan Hormon yang Tak Bisa Diabaikan
-
Penelitian Ungkap Mikroplastik Memperparah Penyempitan Pembuluh Darah: Kok Bisa?
-
Lari Sambil Menjelajah Kota, JEKATE Running Series 2025 Resmi Digelar
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi