Suara.com - Kabar baik bagi warga Bahrain, setelah pemerintah mengatakan telah menyetujui penggunaan vaksin COVID-19 yang dikembangkan oleh China National Pharmaceutical Group (Sinopharm).
Pernyataan Badan Pengatur Kesehatan Nasional tidak menyebutkan vaksin mana dari dua yang sedang dikembangkan oleh Sinopharm itu yang dipastikan sudah boleh digunakan.
Namun, badan tersebut mengutip data dari uji klinis Fase III yang menunjukkan tingkat kemanjuran 86 persen, juga menyebutkan bahwa Bahrain telah berpartisipasi.
Pendaftaran daring bagi warga negara dan penduduk yang ingin disuntik vaksin tersebut akan dibuka dalam waktu dekat.
Kementerian Kesehatan Bahrain mengatakan melalui pernyataan dan di akun Instagram-nya bahwa warga dan penduduk di atas usia 18 tahun dapat mendaftar secara daring untuk menerima vaksin secara gratis.
Data yang dikutip itu sama dengan yang diumumkan pada awal Desember oleh Uni Emirat Arab (UAE) dari analisis sementara uji klinis tahap akhir vaksin tidak aktif, yang dikembangkan oleh Institut Produk Biologi Beijing.
Institut tersebut merupakan bagian dari China National Biotec Group (CNBG), salah satu unit Sinopharm.
UAE pada Juli memulai serangkaian pengujian klinis Fase III pada vaksin itu dan uji coba diperluas ke Bahrain, Yordania, dan Mesir.
Baik CNBG maupun Sinopharm tidak dapat dihubungi untuk dimintai komentar.
Baca Juga: Wapres Maruf Amin Minta Dukungan Pers soal Program Vaksinasi Covid-19
Pernyataan Bahrain menyebutkan bahwa kerajaan itu telah berpartisipasi dalam uji coba Fase III atas vaksin yang disetujui tersebut.
Menurut pernyataan badan itu, Bahrain sebelumnya juga telah mengizinkan vaksin Sinopharm untuk digunakan secara darurat pada para petugas yang berada di garis depan penanganan pandemi COVID.
Bahrain mengeluarkan izin penggunaan darurat vaksin Pfizer/BioNTech anti COVID pada awal Desember.
Di Kuwait, negara tetangga Bahrain di Teluk Arab, kementerian kesehatan pada Minggu memberikan otorisasi penggunaan darurat untuk vaksin Pfizer/BioNTech, seperti dilaporkan kantor berita negara Kuwait, KUNA.
Berita Terkait
-
Profil Carina Joe, Pahlawan Vaksin Covid-19 Raih Bintang Jasa Utama dari Presiden Prabowo
-
Tantang Pakistan di 8 Besar, Timnas Voli Indonesia Butuh Upaya Ekstra Keras
-
Kalah Kelas, Timnas Voli Indonesia Takluk di Tangan Bahrain Tiga Set Langsung
-
Timnas Voli Indonesia Menang Dramatis atas Thailand di AVC Nations 2025
-
Justin Mathieu: Batal Bela Timnas Indonesia Kini Main di Negara Kaya Minyak
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Gerakan Kaku Mariah Carey saat Konser di Sentul Jadi Sorotan, Benarkah karena Sakit Fibromyalgia?
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025