Suara.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan mewajibkan rapid test antigen Covid-19 bagi masyarakat yang akan keluar-masuk ibu kota mulai 18 Desember 2020.
"Jadi untuk rapid test antigen itu menjadi kebijakan nasional. Mulai tanggal 18 Desember sampai 8 Januari," ujar Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo, Rabu (16/12/2020).
Aturan ini berlaku untuk semua jenis moda angkutan massa, baik darat, laut, maupun udara.
"Semuanya wajib disertakan rapid test antigen. Baik itu angkutan udara, angkutan laut, dan terminal bus," sambungnya.
Berbeda dengan rapid test antibodi, tes antigen merupakan pemeriksaan untuk mendeteksi protein tertentu (antigen) di permukaan virus.
Tes ini dapat mengidentifikasi orang yang berada di puncak infeksi, ketika tingkat virus (viral load) dalam tubuhnya cenderung tinggi.
Sampel yang diambil untuk tes ini adalah lendir dari dalam hidung maupun tenggorokan dengan metode usap (swab). Jadi, rapid test antigen kadang disebut juga dengan swab antigen.
Melansir Nature, beberapa ahli mengatakan tes ini dapat membantu mencegah pandemi, sebab dapat dilakukan dalam jumlah besar serta dapat mengetahui orang-orang yang berisiko tinggi menyebarkan penyakit.
Tes antigen jauh lebih cepat dan murah daripada tes standar yang mendeteksi RNA virus, polymerase chain reaction (PCR).
Baca Juga: Membantu Pemulihan dari Virus Corona Covid-19, Lakukan 5 Olahraga Ini!
Namun, tes antigen memang tidak sepeka PCR, yang dapat mendeteksi Covid-19 meski jumlah virus di dalam tubuh seseorang sedikit.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan aturan ini mengikuti masa libur natal dan tahun baru.
Ia tidak menjelaskan apakah aturan ini hanya berlaku di DKI Jakarta saja, atau mencakup Jabodetabek juga.
Syafrin juga mengatakan kebijakan akan diprioritaskan untuk angkutan udara.
"Kami prioritasnya di (angkutan) udara untuk menyertakan itu. Karena pergerakan antar kota antar provinsi itu yang kami utamakan," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Gerakan Kaku Mariah Carey saat Konser di Sentul Jadi Sorotan, Benarkah karena Sakit Fibromyalgia?
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025