Suara.com - Program vaksinasi virus corona Covid-19 telah dimulai di seluruh dunia. Saat ini, vaksinasi adalah cara terbaik untuk mencapai kekebalan kelompok yang akan membantu meminimalisir penyebaran virus corona.
Tapi, vaksin Covid-19 juga tidak menjamin berakhirnya pandemi virus corona Covid-19 sepenuhnya. Karena, pembuatan vaksin ini melalui uji coba eksperimental yang belum bisa dipercaya mampu melindungi tubuh sepenuhnya.
Karena itu dilansir dari Times of India, semua orang tetap disarankan menjalani protokol kesehatan setelah vaksin Covid-19. Selain itu, ada beberapa hal yang seharusnya tidak boleh dan boleh dilakukan setelah vaksin Covid-19.
1. Jangan melepas masker
Melepas masker akan menjadi salah satu kesalahan besar yang menyebabkan penyebaran virus corona, meskipun Anda sudah divaksin. Karena, Anda masih berisiko mengalami infeksi ulang yang tidak boleh diabaikan.
Apalagi vaksin baru bisa menawarkan perlindungan yang lebih efektif setelah suntikan dosis kedua. Kemudian, vaksin baru mulai memberikan efek positif pada kekebalan setelah 14-28 hari suntik vaksin.
Artinya, selama rentang waktu itu masih banyak orang yang rentan terinfeksi virus. Bahkan Anda juga bisa mengetahui orang yang menjadi pembawa virus corona dan bukan.
2. Jangan minum alkohol sampai 45 hari
Vaksin bisa bekerja dengan baik jika sistem kekebalan Anda kuat dan sehat untuk mendukungnya. Karena itu, para ahli menyarankan semua orang untuk menghindari minuman atau makanan tertentu setelah vaksin, seperti minuman beralkohol.
Baca Juga: Ahli Sebut Tes Covid-19 Harian Bisa Cegah Penyebaran Virus Corona
Menurut para ahli, orang harus menahan diri untuk minum alkohol selama 45 hari setelah vaksin. Karena, alkohol bisa menekan fungsi kekebalan dan membuat seseorang tidak bisa mengembangkan imunogenisitas yang memadai.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!
-
Produk Susu Lokal Tembus Pasar ASEAN, Perkuat Gizi Anak Asia Tenggara