Suara.com - Untuk memenuhi asupan nutrisi yang baik untuk tumbuh kembangnya, si kecil tentu butuh juga mengonsumsi makanan yang bergizi. Namun, karena lambung anak-anak lebih kecil dari orang dewasa, maka untuk memenuhi kebutuhan gizinya tidak cukup dari makanan pokok saja, tapi perlu ditunjang dengan camilan.
Sayangnya, hampir semua anak Indonesia (97.7 persen) mengkonsumsi lebih banyak camilan dan minuman kemasan dibandingkan sayuran dan buah-buahan. Menurut dr. Attila Dewanti, Sp.A (K), dokter spesialis anak di RS Brawijaya Antasari, tak pernah ada kata terlambat dalam menumbuhkan kebiasaan ngemil yang baik pada anak.
“Ketika anak-anak lebih banyak beraktivitas di rumah seperti saat pandemi ini, ia cenderung mengkonsumsi lebih banyak camilan karena rasa bosan beraktivitas seharian di rumah," kata dia dalam keterangannya, Senin (22/2/2021).
Sebaliknya, ini dapat menjadi momentum emas bagi orangtua untuk menumbuhkan kebiasaan baru, yakni memilih camilan yang lebih baik. Hal yang paling penting adalah, orangtua harus bisa memberikan teladan yang baik, karena anak-anak akan meniru gaya hidup atau pola ngemil orangtuanya.
Upaya menumbuhkan kebiasaan baik pada anak memang perlu dilakukan, dan sebaiknya bermula dari rumah dengan para orangtua dan caretakers sebagai contoh baik. Berikut beberapa tips seru dari Paddle Pop yang bisa membantu menumbuhkan kebiasaan ngemil yang baik pada anak.
1. Libatkan anak dalam pemilihan camilan
Supaya anak semakin paham tentang berbagai jenis camilan yang ada di pasaran, yuk libatkan mereka dalam proses pemilihannya! Orangtua dan caretakers bisa membuat jadwal mingguan dan berdiskusi dengan anak tentang camilan apa saja yang mereka inginkan, apakah camilan tersebut baik atau tidak, dan berapa banyak yang bisa mereka konsumsi per hari. Selalu berikan alasan yang bisa dimengerti anak saat melarang atau menyuruh anak makan camilan tertentu.
2. Catat camilan favorit anak dan bandingkan kandungannya
Apa saja camilan favorit anak selama ini? Apakah kandungan kalori dan gulanya tidak berlebih untuk kebutuhan gizi hariannya? Yuk evaluasi kebiasaan ngemil selama ini dengan membuat tabel yang sederhana untuk ditempel di pintu kulkas. Dengan tabel informatif ini, ajari anak membandingkan dan memilih camilan paling baik untuk sesi ngemil berikutnya.
Baca Juga: Resep Pisang Molen Renyah untuk Camilan di Rumah
3. Sesuaikan dengan selera anak
camilan di pasaran memang beragam, tapi tidak semua baik untuk dikonsumsi anak. Memilih camilan yang baik bukan berarti memaksakan anak-anak mengkonsumsi makanan yang kurang mereka sukai. Tugas utama orangtua dan caretakers adalah untuk menjaga keseimbangan itu,
Salah satunya dengan memilih camilan yang disukai anak, tapi dengan mengatur porsi atau memilih kandungan yang tepat untuk kebiasaan tubuhnya. Misalnya, jika anak gemar menikmati es krim, pilihlah es krim yang mengandung kebaikan susu dan buah seperti Paddle Pop, yang bisa membantu mengoptimalkan tumbuh kembangnya.
4. Bikin sesi edukasi jadi fun dengan permainan
Yuk ajak anak belajar tentang camilan baik dengan cara yang fun! Misalnya dengan bermain ular tangga ataupun mengisi teka-teki silang yang seru. Faktanya, anak-anak belajar dengan menggunakan 5 indera mereka, mulai dari sentuhan, visual, hingga pendengaran. Oleh karena itu, belajar dengan bermain menjadi cara efektif untuk menanamkan pengetahuan baik ke dalam mindset anak.
5. Berikan teladan yang baik
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental