Suara.com - Untuk pertama kalinya Covid-19 ditularkan melalui proses donor organ dan membuat perempuan asal Michigan, Amerika Serikat, meninggal karena Covid-19.
Perempuan ini meninggal setelah dua bulan sebelumnya menjalani operasi transplantasi satu set paru-paru yang membawa penyakit, padahal sebelumnya ia dinyatakan negatif Covid-19 sebelum menjalani operasi.
Menurut dokter dari University of Michigan, kemungkinan ini merupakan kasus pertama yang tercatat Covid-19 ditularkan melalui tranplantasi organ.
"Kami tidak akan menggunakan paru-paru, jika paru tersebut dinyatakan positif Covid-19," terang penulis laporan Dr. Daniel Kaul, mengutip Insider, Rabu (24//2/2021).
Akibat kasus ini, para ahli kembali berpikir bagaimana cara terbaik menguji donor organ terkait Covid-19 selama pandemi.
Dokter mengatakan jika awalnya paru-paru yang didonorkan tersebut dinyatakan negatif Covid-19. Pendonor adalah perempuan yang meninggal karena kecelakaan mobil.
Sementara perempuan penerima paru dinyatakan negatif Covid-19, tepat 12 jam sebelum ia menjalani operasi transplantasi. Tapi 3 hari setelah operasi selesai, perempuan tersebut mengalami gejala demam, hipertensi, bahkan membutuhkan alat bantu pernapasan alias ventilator.
Setelah diuji kembali, 5 hari setelah operasi, hasil tes mengatakan ia positif Covid-19. Setelahnya perempuan penerima donor tersebut dirawat di ICU selama 61 hari. Hingga akhirnya ia meninggal dua bulan setelah menerima paru-paru yang diduga sudah terinfeksi Covid-19.
Tidak hanya si penerima donor, bahkan semua dokter bedah yang melakukan operasi tranplantasi juga dinyatakan positif Covid-19, namun berhasil pulih dan sembuh.
Baca Juga: Terinfeksi Covid-19, Jari Perempuan Ini Menghitam dan Harus Diamputasi
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional