Suara.com - Pasangan Toni dan Stewart Mathieson dari Sunderland, Inggris, kehilangan ketiga anaknya yang menderita penyakit sangat langka, Niemann-Pick Type C (NP-C).
NP-C merupakan penyakit neurodegeneratif bawaan langka yang menyerang bayi, anak-anak, dan orang dewasa. Ini disebabkan oleh penumpukan lipid (lemak) di hati, otak, dan limpa.
Salah seorang putrinya, Lucy, didiagnosis dengan NP-C pada 2003 saat usianya lima minggu. Dokter menduga Lucy hanya dapat bertahan enam bulan, tapi ternyata ia dapat bertahan hingga empat tahun.
"Saya dan suami sangat terkejut dan sedih saat mengetahui putri pertamaku, Lucy didiagnosis Niemann-Pick type C. Kami sama sekali tidak menyangkanya," kata Stewart, dilansir BBC.
Namun Lucy kehilangan kedua saudara kandungnya, Hannah dan Samuel, yang telah meninggal saat bayi akibat penyakit serupa.
"Lucy tidak pernah mencapai perkembangannya, dia tidak pernah berjalan atau berbicara, tetapi dia bahagia dan cantik," ujar Stewart.
Pengalamannya membuat kepala eksekutif badan amal Niemann-Pick UK ini ingin meningkatkan kesadaran masyarakat akan penyakit langka, terutama pada Hari Penyakit Langka Sedunia yang diperingati setiap 29 Februari.
"Saya pikir istilah penyakit langka membuat orang berhenti mempelajarinya dan mereka berpikir, karena ini penyakit langka, itu tidak akan mempengaruhi mereka," tutur Stewart.
Ia menambahkan bahwa faktanya ada lebih dari 300 juta orang di dunia yang hidup menderita penyakit langka.
Baca Juga: Waspada, Ini Penyakit yang Mengintai Anak Saat Bermain di Genangan Banjir
"Alasan kami ingin meningkatkan kesadaran adalah agar orang dengan penyakit langka memiliki kesempatan hidup seperti orang lain."
"Sehingga mereka dapat mengakses peluang sosial, perawatan kesehatan yang tepat, dan untuk memastikan bahwa mereka dapat menjalani kehidupan yang seutuhnya mungkin dengan perawatan yang mereka butuhkan," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Solusi Menkeu Baru Soal 17+8 Tuntutan Rakyat: Bikin Ekonomi Ngebut Biar Rakyat Sibuk Cari Makan Enak
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
Terkini
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas
-
Resistensi Antimikroba Ancam Pasien, Penggunaan Antibiotik Harus Lebih Cerdas
-
Ini Alasan Kenapa Donor Darah Tetap Relevan di Era Modern
-
Dari Kegelapan Menuju Cahaya: Bagaimana Operasi Katarak Gratis Mengubah Hidup Pasien
-
Jangan Sepelekan, Mulut Terbuka Saat Tidur pada Anak Bisa Jadi Tanda Masalah Kesehatan Serius!