Suara.com - Belakangan, TikTok diramaikan dengan unggahan banyak perempuan muda yang menceritakan pengalaman mereka didiagnosis Fibroadenoma atau fibroadenoma mammae (FAM), sejenis tumor jinak yang ada di payudara.
Hal yang mengejutkan, berdasarkan pengakuan para penderitanya di TikTok, penyebab dari kondisi tersebut hampirlah sama, yakni dikarenakan terlalu sering mengonsumsi makanan cepat saji, instan dan berminyak.
Salah satunya ialah akun @dinaamaalia yang mengungkap jika 2017 silam dirinya pernah mengalami gejala gatal di payudara. Pada 2019 dirinya pun memeriksakan dirinya ke dokter dan didiagnosis dengan FAM.
"Katanya gara-gara kebanyakan makan makanan instan dan berminyak. But akhirnya aku bisa survive dengan menjadi vegetarian dan minum vitamin selama beberapa bulan," tulis dia.
"Dan ternyata ga sedikit teman-temanku yang mengalami hal yang sama sampe operasi," lanjutnya.
Lantas, apa sih sebenarnya FAM yang sedang ramai diperbincangkan di TikTok ini? Dikutip Alodokter, FAM ditandai dengan benjolan kecil di salah satu atau kedua payudara, yang teraba padat dan mudah digerakkan.
FAM merupakan salah satu jenis tumor jinak payudara yang paling sering dialami oleh perempuan berusia antara 15–35 tahun.
Meski begitu, belum diketahui penyebab pasti dari FAM, tetapi kondisi ini diduga terkait dengan aktivitas hormon estrogen. Dugaan ini timbul karena FAM sering kali muncul pada saat perempuan berada pada usia reproduksi, di antaranya yang memiliki faktor-faktor berikut:
- Berusia 15–30 tahun
- Mengonsumsi pil KB sebelum usia 20 tahun
- Sedang hamil
- Menjalani terapi penggantian hormon
Gejala FAM
Baca Juga: Viral Mobil Sultan Berlapis Emas dan Berlian, Picu Perdebatan Warganet
Terkadang gejalanya tidak disadari oleh penderitanya. Pada beberapa kasus, penderita baru menyadari ada tumor di payudaranya ketika melakukan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI), atau saat menjalani pemeriksaan mamogram atau USG.
Biasanya, FAM fibroadenoma berdiameter 1–5 cm, tetapi ada juga yang sampai 15 cm. Benjolan tersebut memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
- Tidak terasa sakit
- Terasa kenyal dan padat
- Berbentuk bundar dengan tepi benjolan yang mudah dirasakan (batasnya terasa tegas)
- Mudah digerakkan
Meski umumnya tidak terasa sakit, benjolan FAM bisa terasa nyeri menjelang memasuki masa menstruasi. Benjolan juga bisa membesar saat penderita sedang hamil atau menyusui dan mengecil setelah memasuki usia menopause.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Belajar dari Kasus Ameena, Apakah Permen Bisa Membuat Anak Sering Tantrum?
-
Bukan Sekadar Gadget: Keseimbangan Nutrisi, Gerak, dan Emosi Jadi Kunci Bekal Sehat Generasi Alpha
-
Gerakan Kaku Mariah Carey saat Konser di Sentul Jadi Sorotan, Benarkah karena Sakit Fibromyalgia?
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?