Suara.com - Jika Anda menganggap menyikat gigi adalah aktivitas sepele yang tidak perlu dilakukan setiap hari, maka Anda salah besar. Melewatkan kebiasaan penting ini akan membawa Anda ke dalam banyak masalah. Alasannya, karena mulut Anda adalah pusat bakteri, dan tepatnya ada sekitar 300 jenis bakteri yang hidup di mulut Anda.
Menurut Dr. Anil Kohli, kebersihan mulut yang baik tidak hanya penting untuk kesehatan gigi dan gusi, tetapi juga untuk kesehatan secara keseluruhan.
“Mulut menyimpan banyak bakteri, kebanyakan tidak berbahaya. Protokol menyikat gigi setiap hari menjaga tingkat bakteri pada tingkat yang optimal. Malas menyikat gigi setiap hari menyebabkan peningkatan kadar bakteri, sehingga menyebabkan kerusakan gigi dan penyakit gusi. Aspek penting lainnya dari mulut yang sehat adalah hubungan langsungnya dengan saluran pencernaan dan pernapasan tubuh. Sejumlah penyakit jantung dan perut terbukti terkait dengan peningkatan kadar bakteri yang ada di mulut” kata Dr Kohli, seperti dilansir melalui Healthshots.
Orang mungkin berpikir bahwa melewatkan sesi menyikat gigi selama beberapa hari tidaklah berbahaya. Padahal, penelitian telah menunjukkan bahwa hanya membutuhkan waktu 48 jam bagi endapan lunak yang disebut plak berubah menjadi endapan keras yang disebut karang gigi.
Begitu endapan karang gigi muncul di permukaan gigi, maka akan sulit untuk menghilangkannya dengan menyikat, mengakibatkan lingkaran setan, yang mengakibatkan semakin banyak endapan yang menumpuk di permukaan gigi. Endapan ini kemudian mulai melemahkan struktur gigi, memberikan bau pada mulut, dan juga membuka jalan bagi penyakit gusi lainnya.
“Sekarang kita tahu bahwa menyikat gigi itu penting, tapi menyikat gigi dengan cara yang benar dan pada waktu yang tepat (pagi dan malam) sama pentingnya. Ingatlah bahwa menyikat gigi dengan cara yang tidak memadai, tidak tepat, dan jarang, sama dengan tidak menyikat gigi sama sekali. Seseorang harus terlebih dahulu mempelajari teknik menyikat gigi yang benar dan kemudian mengikuti jadwal waktu untuk menyikat gigi dua kali sehari,” kata Dr Kohli.
Dan, inilah dia beberapa risiko kesehatan di luar masalah gigi dan mulut, yang mungkin akan terjadi jika Anda tidak rutin menyikat gigi.
1. Demensia
Mulut yang tidak sehat dapat menyebabkan peradangan di dalam tubuh, yang juga akan memengaruhi kesehatan mental Anda. Demikian menurut tinjauan penelitian yang diterbitkan dalamCurrent Neurology and Neuroscience Reports. Dan peradangan otak dapat menyebabkan kerusakan sel-sel otak yang selanjutnya akan menyebabkan demensia.
2. Masalah jantung
Tahukah Anda, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam European Journal of Preventive Cardiology, orang yang menyikat gigi tiga kali sehari memiliki kemungkinan lebih kecil terkena fibrilasi atrium dan gagal jantung.
Baca Juga: Penting, Sunnah Menyikat Gigi dan Doa Sebelum Melakukannya
3. Masalah usus
Ketika mulut Anda penuh dengan 300 jenis bakteri baik dan jahat, maka masalah usus tidak dapat dihindari, karena bakteri baik yang ada tidak cukup kuat untuk meningkatkan kesehatan usus Anda.
Jadi, pastikan menyikat gigi minimal dua kali sehari. Selain itu, jangan lupa membersihkan gigi dengan benang gigi, berkumur setelah makan, dan mengonsumsi buah dan sayuran yang kaya serat untuk membantu Anda menjaga kebersihan mulut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
50 Persen Penduduk Indonesia Berisiko Osteoporosis, Kenapa Gen X Paling Terancam?
-
Waduh! Studi Temukan Bukti Hewan Ternak Makan Sampah Plastik, Bahayanya Apa Buat Kita?
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis