Suara.com - Vaksinasi menjadi salah satu solusi mengatasi pandemi virus corona Covid-19, meskipun bisa menyebabkan efek samping tidak menyenangkan bagi beberapa orang.
Banyak orang yang melaporkan efek samping vaksin Covid-19, mulai dari nyeri di lengan yang disuntik, demam hingga tanda-tanda menyerupai penyakit ringan lainnya.
Sebelumnya, para ahli telah menegaskan bahwa efek samping vaksin Covid-19 itu hal yang normal. Efek samping ini menandakan tubuh merespons vaksin Covid-19 dengan baik.
Tapi, beberapa orang memang beruntung tidak merasakan efek saping vaksin Covid-19 apapun. Meski begitu, banyak orang mungkin masih bertanya-tanya penyebab efek samping vaksin jika tidak mengandung virus versi hidup.
Profesor Martin Michaelis dan Dr Mark Wass dari Universitas Kent menjelaskan efek samping itu merupakan respons sistem kekebalan terhadap vaksin, meskipun terkadang gejalanya mirip orang sedang terinfeksi penyakit tersebut.
Martin juga menegaskan bahwa tidak ada vaksin Covid-19 yang tersedia di seluruh dunia itu mengandung virus hidup. Jadi, tidak mungkin vaksin membuat Anda terinfeksi virus corona Covid-19.
Karena, pembuatan vaksin Covid-19 menggunakan strategi berbeda yang hanya menggunakan sebagian kecil virus ke sistem kekebalan dan tidak akan memicu penyakit menular.
Kemudian, vaksin Covid-19 bisa menimbulkan efek samping yang mirip dengan orang terinfeksi, karena penyakit dan vaksin Covid-19 ini menyebabkan respons kekebalan serupa.
"Banyak gejala penyakit menular yang tidak disebabkan oleh respons kekebalan kita sendiri, karena itu banyak gejala seolah menyerupai penyakit lainnya," jelas Martin dikutip dari Express.
Baca Juga: Orang Inggris Butuh 3 Kali Suntikan Vaksin Covid-19, Ini Kata Ahli
Sebab itulah, seseorang tidak bisa membedakan gejala suatu penyakit menular dan tidak tanpa menggunakan tes.
Namun, ada fenemona tertentu yang bisa menimbulkan efek samping setelah vaksin Covid-19. Para ahli menjelaskan efek samping vaksin Covid-19 juga bisa disebabkan oleh efek nocebo. Efek nocebo adalah kebalikan dari efek placebo.
Efek plasebo terjadi ketika plasebo benar-benar membuat Anda merasa lebih baik atau memperbaiki gejala Anda. Efek nocebo, di sisi lain, terjadi ketika plasebo membuat Anda merasa lebih buruk atau menimbulkan respons negatif.
"Respons negatif ini mengakibatkan penghentian terapi hingga 25 persen pasien dalam kelompok uji klinis plasebo," jelasnya.
Kadang-kadang, efek samping lebih tinggi pada kelompok plasebo dibandingkan pada kelompok yang menerima pengobatan aktif. Tingkat respons negatif serupa juga dilaporkan dalam pengobatan dan kelompok plasebo yang uji coba vaksin Covid-19.
Vaksin Covid-19 tidak mampu menginfeksi orang tanpa SARS-CoV-2, virus corona yang menyebabkan Covid-19. Jadi, respons negatif kemungkinan besar disebabkan oleh respons imun terhadap vaksin Covid-19 atau efek nocebo.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- 5 HP OPPO RAM 8 GB Terbaik di Kelas Menengah, Harga Mulai Rp2 Jutaan
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
Terkini
-
Fakta Super Flu, Dipicu Virus Influenza A H3N2 'Meledak' Jangkit Jutaan Orang
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular
-
GTM pada Anak Tak Boleh Dianggap Sepele, Ini Langkah Orang Tua untuk Membantu Nafsu Makan
-
Waspada! Pria Alami Sperma Kosong hingga Sulit Punya Buat Hati, Dokter Ungkap Sebabnya
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit