Suara.com - Beberapa waktu lalu, sebuah penelitian mengklaim bahwa orang dengan golongan darah A lebih rentan dan berisiko terinfeksi Covid-19 daripada golongan darah lain. Namun sebuah penelitian baru membantah klaim tersebut. Disimpulkan, tidak ada hubungan antara golongan darah dengan risiko terinfeksi Covid-19 lebih tinggi.
Dilansir dari Times of India, sebuah penelitian yang dipublikasikan JAMA Network Open terungkap tidak ada hubungan sama sekali antara golongan darah dan risiko Covid-19.
Studi yang dilakukan oleh sekelompok peneliti yang dipimpin oleh Dr. Jeffrey Anderson, dari Intermountain Medical Center Heart Institute di Murray, Utah ini melihat data dari puluhan ribu pasien Intermountain Healthcare, sebuah sistem kesehatan nirlaba dari 24 rumah sakit dan 215 klinik di Utah, Idaho dan Nevada, Amerika Serikat.
Di antara orang-orang yang terlibat dalam penelitian ini, 11.500 orang dinyatakan positif Covid-19 dan sisanya dinyatakan negatif. Para peneliti tidak menemukan hubungan golongan darah ABO dengan kerentanan atau keparahan penyakit.
Studi tersebut menyatakan, "Mengingat sifat penelitian kami yang besar dan prospektif dan hasilnya sangat nol, kami percaya bahwa hubungan penting SARS-CoV-2 dan Covid-19 dengan kelompok ABO tidak mungkin dan tidak akan menjadi faktor berguna yang terkait dengan kerentanan penyakit. atau tingkat keparahan baik pada individu atau tingkat populasi untuk lingkungan dan leluhur yang serupa."
Mengingat klaim penelitian, golongan darah dipastikan tidak memengaruhi kerentanan seseorang terhadap infeksi Covid-19. Karena itu penting untuk mewaspadai orang-orang yang dianggap paling rentan terpapar.
Dari populasi lansia hingga orang dengan kondisi medis yang sudah ada sebelumnya seperti diabetes, kanker, dan lainnya, mereka yang paling rentan harus mengambil semua tindakan pencegahan. Sedangkan bagi masyarakat yang kurang rentan terhadap penyakit hendaknya tidak sembrono dan harus menjamin keselamatan pihak yang paling rentan.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
Heartology Cetak Sejarah: Operasi Jantung Kompleks Tanpa Belah Dada Pertama di Indonesia
-
Keberlanjutan Makin Krusial dalam Layanan Kesehatan Modern, Mengapa?
-
Indonesia Kini Punya Pusat Bedah Robotik Pertama, Tawarkan Bedah Presisi dan Pemulihan Cepat
-
Pertama di Indonesia, Operasi Ligamen Artifisial untuk Pasien Cedera Lutut
-
Inovasi Terapi Kanker Kian Maju, Deteksi Dini dan Pengobatan Personal Jadi Kunci
-
Gaya Bermain Neymar Jr Jadi Inspirasi Sepatu Bola Generasi Baru
-
Menopause dan Risiko Demensia: Perubahan Hormon yang Tak Bisa Diabaikan
-
Penelitian Ungkap Mikroplastik Memperparah Penyempitan Pembuluh Darah: Kok Bisa?
-
Lari Sambil Menjelajah Kota, JEKATE Running Series 2025 Resmi Digelar
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?