Suara.com - Selama bulan suci Ramadan, umat islam di seluruh dunia harus menjalankan puasa. Dalam hal ini, maka jelas asupan makanan seimbang harus dijaga demi tetap sehat dan bugar. Lalu bagaimana dengan asupan berkafein?
Melansir dari Claveland Clinic, kopi, teh, dan banyak minuman berkarbonasi mengandung kafein, zat yang dikenal dapat meningkatkan kewaspadaan dan konsentrasi. Banyak orang menikmati minuman jenis ini sebagai bagian dari rutinitas kesehariannya.
Penurunan konsumsi kafein secara tiba-tiba sering kali dapat menyebabkan gejala seperti sakit kepala, lekas marah, dan kantuk. Penting bagi mereka yang berpuasa untuk mengatur asupan kafein mereka selama Ramadan agar tetap bebas dari efek samping kafein yang tidak diinginkan.
Terlalu banyak kafein setiap saat sepanjang tahun dapat berdampak negatif pada kesehatan Anda. Tidak disarankan untuk melebihi 400 miligram (mg) atau kira-kira setara dengan sekitar 4 cangkir kopi yang diseduh dan dua minuman energi. Untuk perempuan hamil, rekomendasinya adalah setengah dari itu, yakni hingga 200mg per hari dari semua sumber kafein.
“Cokelat juga merupakan sumber kafein yang umum, dengan 50 gram cokelat hitam polos mengandung sekitar 25mg zat tersebut. Untuk memuaskan keinginan manis itu, mengapa tidak memilih kurma atau buah segar saja?” Ahli Gizi Klinis, Victoria Pena-Acuna.
Pada umumnya minum kopi atau kafein selama Ramadan tidak dilarang, Anda hanya perlu membatasinya saja. Selain itu, waktu minum kopi juga bisa berpengaruh.
Dalam hal ini, Hello Sehat menyatakan bahwa waktu minum kopi bisa menjadi trik agar tetap aman konsumsi kopi selama puasa.
Kopi sendiri bersifat diuretik yang menyebabkan produksi urine lebih banyak sehingga berisiko mengakibatkan kondisi dehidrasi. Oleh karena itu, hindarilah minum kopi saat sahur karena dikhawatirkan membuat Anda dehidrasi.
"Sebaiknya Anda minum kopi satu atau dua jam setelah berbuka. Bila Anda minum kopi sesaat setelah berbuka dengan kondisi perut masih kosong, dinding perut Anda bisa iritasi. Jadi, pastikan dulu perut Anda sudah terisi makanan sebelum minum kopi," catat Hello Sehat.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
50 Persen Penduduk Indonesia Berisiko Osteoporosis, Kenapa Gen X Paling Terancam?
-
Waduh! Studi Temukan Bukti Hewan Ternak Makan Sampah Plastik, Bahayanya Apa Buat Kita?
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis