Suara.com - Pemain sepak bola Christian Eriksen kolaps saat pertandingan Euro 2020. Kala itu tengah berlangsung laga Denmark melawan Finlandia.
Eriksen secara tiba-tiba terjatuh di pinggir lapangan. Ada dugaan bahwa Christian mengalami henti jantung. Akan tetapi, mengapa ini bisa terjadi?
Dikatakan oleh Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga dr. Michael Triangto, Sp. KO, penyebab henti jantung saat berolahraga terjadi karena detak jantung juga ikut berhenti. Dalam kondisi itu jantung yang kekurangan aliran darah bisa tersumbat.
“Kemungkinan besar aliran darah yang kurang di jantung bisa tersumbat, maka muncullah serangan jantung sehingga bisa berhenti sama sekali,” katanya saat dihubungi oleh wartawan Suara.com, Minggu (13/6/2021).
Selain itu, ia juga menambahkan bahwa kondisi itu bisa terhadi karena adanya pecahnya pembuluh darah. Kondisi ini terjadi pada orang yang mengalami stroke.
“Hasilnya sama dan bisa tumbang. Dan kalau darahnya bocor terus, jantungnya juga bisa berhenti,” ungkapnya lebih lanjut.
Selain itu, jika seorang atlet memaksakan diri berlatih atau berolahraga, risikonya bisa membahayakan keselamatannya. Mengapa? Kata dr. Michael Triangto, jika tensi dan denyut jantung berdetak cepat, bisa terjadi pada gangguan jantung.
Ia menambahkan, jika atlet berlatih secara bertahap dari kecil sampai dewasa, maka ketahanan jantung akan semakin kuat.
“Kalau terus ditingkatkan secara bertahap, tentunya tidak ada risiko dan sudah biasa, dan darah yang dipompa dan otot jantungnya, itu sudah terlatih,” ungkapnya lebih lanjut.
Baca Juga: Eriksen Kolaps Saat Pertandingan, CEO Inter: Dia Tak Miliki Covid-19, Juga Tak Divaksinasi
Dr. Michael juga berpesan, jika ingin melakukan olahraga sampai tahap atlet, perlu dilakukan secara bertahap agar jantungnya terlatih dan terbiasa.
“Untuk orang awam harus dimulai pelan-pelan dan bertahap, sama seperti para atlet yang sudah melakukannya di waktu usia anak-anak,” pungkasnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
Terkini
-
K-Pilates Hadir di Jakarta: Saat Kebugaran, Kecantikan, dan Wellness Jadi Satu
-
Plak, Gusi Berdarah, Gigi Berlubang: Masalah Sehari-Hari yang Jadi Ancaman Nasional?
-
Mudah dan Ampuh, 8 Cara Mengobati Sariawan yang Bisa Dicoba
-
5 Inovasi Gym Modern: Tak Lagi Hanya Soal Bentuk Tubuh dan Otot, Tapi Juga Mental!
-
Dua Pelari Muda dari Komunitas Sukses Naik Podium di Jakarta Running Festival 2025
-
Seberapa Kuat Daya Tahan Tubuh Manusia? Ini Kata Studi Terbaru
-
Langkah Kecil, Dampak Besar: Edukasi SADARI Agar Perempuan Lebih Sadar Deteksi Dini Kanker Payudara
-
Ginjal Rusak Tanpa Gejala? Inovasi Baru Ini Bantu Deteksi Dini dengan Akurat!
-
Apotek Bisa Jadi Garda Depan Edukasi dan Deteksi Dini Stunting, Begini Perannya
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru