Suara.com - Situs E-commerce menjadi bagian penting dalam penerapan Harga Eceran Tertinggi (HET) obat Covid-19.
Situs belanja online Blibli contohnya menerapkan HET obat untuk Covid-19, menyusul berlakunya Keputusan Menteri Kesehatan No. HK.01.07/MENKES/4826/2021 beberapa waktu lalu.
Meski pemerintah sudah menetapkan HET obat dalam masa pandemi Covid-19, platform e-commerce juga harus turut menegakkan aturan ini saat masyarakat membeli obat, termasuk harus dilakukan Blibli mencegah pedagang dan distributor obat memanfaatkan pandemi untuk mencari keuntungan.
Berikut langkah yang dilakukan e-commerce untuk memperketat pengawasan produk yang dijual di platform:
1. Melakukan monitoring secara ketat dan menindak tegas siapapun yang terbukti melanggar dan tidak sesuai dengan aturan yang disebutkan dalam Keputusan Menkes tentang HET, dalam bentuk penurunan konten dan hal lain sesuai dengan aturan yang ditetapkan.
2. Menerapkan proses verifikasi berlapis dan bertanggung jawab dalam alur proses pembelian obat-obatan resep dokter, dengan mewajibkan pembeli untuk menyertakan resep dokter resmi.
3. E-commerce memastikan mitra yang berjualan obat obatan di platform merupakan pihak yang punya izin resmi untuk menjual obat-obatan khususnya obat dengan resep dokter.
4. Mengingatkan mitra dan berbagai pihak untuk mematuhi dan menjalankan aturan yang berlaku.
5. Terus mengawasi dengan memastikan kebijakan internal terkait penjualan produk-produk obat-obatan khususnya dengan resep dokter diterapkan.
Baca Juga: Ketua DPR Minta Kepala Daerah Terbuka Soal Data Covid-19
"Langkah-langkah ini kami ambil dengan terus memastikan implementasinya diterapkan tidak hanya oleh Blibli, namun seluruh mitra terkait untuk mendukung pemerintah dalam mengendalikan dan menghentikan penyebaran Covid-19 di Indonesia," terang kata Fransisca K Nugraha, Executive Vice President of Consumer Goods Blibli, mengutip siaran pers, Jumat (9/7/2021).
Tapi apabila ada konsumen yang ragu, maka mereka bisa menanyai pihak platform e-commerce lewat Customer Care selama 24 jam setiap hari. Bisa menghubungi melalui telepon, chat, email, media sosial dan WhatsApp.
Sementara itu beberapa waktu lalu, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI sudah menetapkan 11 daftar harga eceran tertinggi obat yang banyak dicari untuk tangani pandemi Covid-19, berikut daftarnya:
- Favipiravir 200 miligram tablet, Rp22.500 per tablet.
- Remdesivir 100 miligram injeksi, Rp510.000 per vial.
- Oseltamivir 75 miligram, Rp26.000 per kapsul.
- lntravenous Immunoglobulin 5 persen 50 mililiter lnfus, Rp 3.262.300 per vial.
- lntravenous Immunoglobulin 10 persen 25 mililiter infus Rp 3.965.000 per vial.
- lntravenous Immunoglobulin 10 persen, 50 mililiter infus, Rp 6.17 4.900 per vial.
- Ivermectin 12 miligram tablet Rp 7.500 per tablet.
- Tocilizrrmab 400 miligram per 20 mililoter infus Rp 5.710.600 per vial.
- Tocilizumab 80 miligram per 4 mililiter infus, Rp 1.162.200 per vial.
- Azithromycin 500 miligram tablet, Rp 1.700 per tablet.
- Azithromycin 500 miligram infus, Rp 95.400 per vial.
Berita Terkait
-
Kasus TBC di Jakarta Capai 49 Ribu, Wamenkes: Kematian Akibat TBC Lebih Tinggi dari Covid-19
-
Cara Baru Bayar IPL, Lebih Hemat dan Praktis lewat OneSmile
-
Satgas Pangan Cek 61 Titik, Temukan Satu Pedagang di Jakarta Jual Beras di Atas HET
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Blibli dan Anain Luncurkan Koleksi Eksklusif 'Roots'
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia