Suara.com - Penyanyi Andien Aisyah dan suaminya Irfan Wahyudi atau yang akrab disapa Ippe mengikuti program vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) pada Jumat (23/7/2021).
Menggunakan busana kasual, keduanya mendatangi sentra vaksinasi Covid-19 yang digelar Kemenkes RI di kawasan DKI Jakarta.
Berdasarkan pengamatan video dari akun TikTok Kemenkes, Andien dan Ippe terlihat antusias menanti tubuhnya disuntik vaksin Covid-19, bahkan keduanya ikut mengantri dengan sabar.
Saat datang keduanya melewati beberapa fase. Fase pertama yakni bagian pendaftaran dan verifikasi data diri yang didaftarkan secara online. Di sini Andien dan Ippe wajib menunjukkan KTP sebagai penerima vaksin.
Setelah menunggu namanya dipanggil sesuai nomor antrian, keduanya mengikuti fase skrining tes kesehatan dari mulai tekanan darah, riwayat konsumsi obat, hingga kepemilikan penyakit penyerta (Komorbid).
Usai lolos skrining kesehatan, maka keduanya akan langsung disetujui untuk menerima suntikan vaksin Covid-19.
Fase terakhir yakni tahap observasi, yang membuat keduanya harus menunggu waktu selama 30 menit untuk dilihat apakah mengalami Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI).
Setelah dipastikan aman, keduanya akan mendapat surat vaksinasi Covid-19 dosis pertama, dan jadwal vaksinasi dosis kedua selanjutnya.
"Guys, aku udah vaksin," ungkap Andien setelah disuntik vaksin.
Baca Juga: Cak Imin: Vaksinasi Pasti Gagal Kalau Pemerintah One Man Show
"Aku juga, buruan dong kalian juga," timpal Ippe.
Andien lantas mengajak masyarakat untuk mau divaksinasi, agar segera menyelesaikan dan mengakhiri pandemi Covid-19 di Indonesia dengan kekebalan kelompok atau herd immunity.
"Ayo kita bantuin pemerintah untuk sukseskan program vaksin ini supaya bisa tercipta herd immunity, yeaay," pungkas Andien.
Sementera itu, mengutip data Kemenkes per 23 Juli 2021 pukul 12.00 WIB sudah ada 43,7 juta atau 20,9 persen warga Indonesia yang mendapatkan suntikan vaksin Covid-19 dosis pertama.
Sedangkan warga yang sudah mendapatkan dosis kedua sebanyak 17,1 juta atau 8,2 persen dari 208 juta target vaksinasi.
Dari total target, ada 5 kelompok yang bisa menerima vaksin Covid-19 di Indonesia, di antaranya tenaga kesehatan (nakes), petugas publik, lanjut usia (lansia), masyarakat umum rentan, dan remaja usia 12 hingga 17 tahun.
Berita Terkait
-
Raditya Dika Akui Punya Utang Budi pada Andien, Jasa 20 Tahun Lalu yang Tak Terlupakan
-
Andien Ungkap Pernah Dibully Artis Senior Sampai Nangis Saat Live di TV
-
Synchronize Fest 2025 Mengenang Kisah Cinta Rangga & Cinta
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Ujung-Ujungnya Kamu oleh Andien: Perjalanan Cinta Berakhir pada Orang Lama
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan