Suara.com - Pandemi membuat anak harus belajar secara online. Situasi ini membuat waktu terpapar anak terhadap layar gadget atau screen time bertambah.
Padahal sebenarnya seperti yang dketahui bahwa ada dampak negatif terjadi pada anak jika terlalu lama terpapar layar benda pintar tersebut.
Beberapa di antaranya membuat anak lebih mudah stres, tidak baik untuk kesehatan matanya, dapat menyebabkan obesitas, meningkatkan risiko kecanduan, membuat anak malas berpikir, serta berbahaya bagi otak dan tumbuh kembangnya.
Banyak penelitian juga telah mendukung argumen tersebut. Lalu bagaimana nasib anak-anak Indonesia yang merupakan generasi penerus bangsa jika harus melakukan screen time setiap hari selama pandemi yang telah berlangsung lebih dari dua tahun ini?
Hampir sudah bisa dipastikan bahwa banyak anak yang mengalami salah satu atau lebih dari beberapa dampak negatif tersebut. Tentu saja banyak orang tua yang telah mengeluhkan hal itu.
Communication Officer Generos Desti Silviana menjelaskan bahwa Generos dapat menjadi nutrisi pendamping yang cocok bagi anak-anak yang harus terpapar layar gadget terlalu lama karena kebutuhan sekolah.
"Suplemen herbal yang dikhususkan untuk anak-anak sebagai pemenuhan kebutuhan nutrisi, khususnya nutrisi otak yang harus selalu terpenuhi terutama di masa tumbuh kembangnya," kata Desti.
Dengan terpenuhinya nutrisi otak anak maka dapat meminimalisir dampak negatif yang mungkin bisa terjadi saat anak terpapar gadget terlalu lama.
Desti menjelaskan bahwa suplemen tersebut terbuat dari bahan-bahan herbal alami yang aman untuk dikonsumsi. Selain aman, bahan-bahan herbal tersebut sudah terbukti khasiatnya sebagai nutrisi yang baik untuk menunjang masa pertumbuhan anak-anak.
Baca Juga: 4 Fakta Kasus HRS, Ayah Edan Asal Jombang Tega Perkosa 2 Anak Kandungnya
Meskipun tidak hanya baik untuk anak-anak, karena sebenarnya bahan-bahan herbal tersebut juga sangat baik untuk orang dewasa. Bahan-bahan utama yang terkandung dalam suplemen Generos adalah pegagan, ikan sidat, temulawak, mengkudu, dan madu hutan.
Seperti yang telah diketahui, pegagan yang merupakan tanaman herbal ini memiliki segudang manfaat, dan terkenal sebagai makanan otak.
Tidak berlebihan jika disebut demikian, karena pegagan memang terbukti memiliki kandungan yang baik untuk menutrisi otak. Kandungan senyawa asiatikosida yang terkandung dalam daun pegagan mampu meningkatkan daya ingat. Tidak hanya itu, kandungan zat omega yang dibutuhkan otak juga terdapat pada daun pegagan ini.
“Dengan didukung bahan-bahan herbal lain seperti ikan sidat, temulawak, madu hutan dan mengkudu yang terkandung dalam produk Generos membuat suplemen ini sangat cocok untuk mendampingi tumbuh kembang anak yang perkembangan sel otaknya sedang pesat-pesatnya,” kata Desti.
Para orang tua juga tidak perlu khawatir karena saat ini Generos sudah secara resmi terdaftar di BPOM RI, TR 193 633 201 dan juga mendapatkan sertifikat halal dari MUI, LPPOM MUI 12130007021219, sehingga produk ini aman untuk dikonsumsi anak-anak.
Kendati demikian tetap perhatikan alergi anak, karena ada beberapa anak yang sensitif terhadap madu maupun seafood seperti ikan sidat. Namun jika tidak ada alergi sebelumnya maka aman untuk mengonsumsi Generos yang hanya terbuat dari bahan-bahan alami tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?