Suara.com - Update Covid-19 global hari ini menunjukkan masih terjadi penambahan kasus baru di dunia sebanyak 396.311 infeksi dalam satu hari. Selain itu, angka kematian juga bertambah 6.569 jiwa dalam satu hari.
Data pada Worldometers per Selasa (7/9) pukul 07.30 WIB menunjukan, total kasus Covid-19 global selama pandemi telah mencapai 221,9 juta dengan kematian lebih dari 4,58 juta.
Wilayah Asia Tenggara menyumbangkan kurang lebih 5 persen dari total kasus Covid-19 di dunia.
"Asean sendiri menjadi wilayah di dunia yang aktif, salah satu yang aktif dengan total sekitar 10,5 juta kasus Covid-19," kata epidemiologi Universitas Griffith Australia Dicky Budiman dihubungi suara.com, Senin (6/9).
Wilayah yang terdiri dari sepuluh negara, termasuk Indonesia, itu juga telah mencatat angka kematian akibat Covid-19 lebih dari 230 ribu. Dicky menyebutkan, kasus positif juga angka kematian di Asean masih didominasi hampir setengahnya dari Indonesia.
Di sisi lain, jumlah testing Covid-19 di kebanyakan negara Asean juga dinilainya masih terlalu rendah. Kondisi itu menyebabkan Asean berisiko alami gelombang ketiga pandemi.
"Banyak negara di Asean sekarang terancam atau memiliki potensi gelombang ketiga. Varian delta sudah menjadi varian yang mendominasi. Bahkan kalau bicara Indonesia dan Malaysia, sama. Sudah lebih dari 90 persen bahkan varian delta menyebar," ucapnya.
Seperti gelombang ketiga yang telah terjadi di Inggris dan Amerika Serikat, lonjakan di wilayah Asean kemungkinan besar masih disebabkan virus Corona varian delta.
"Karena cakupan vaksinasi Asean juga termasuk Indonesia rendah. Sehingga masih banyak masyarakat rawan (terinfeksi)," ujarnya.
Baca Juga: Update Covid-19 Global: Inggris Tak Rekomendasikan Vaksin untuk Anak Usia 12-15 Tahun
Berikut daftar jumlah kasus Covid-19 di negara Asean:
- Indonesia 4,13 juta kasus
- Filipina 2,1 juta kasus
- Malaysia 1,86 juta kasus
- Thailand 1,29 juta kasus
- Vietnam 536.788 kasus
- Myanmar 417.971 kasus
- Kamboja 95.828 kasus
- Singapura 68.901 kasus
- Laos 16.068 kasus
- Brunei Darussalam 3.464 kasus
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat