Suara.com - Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) menambah kelompok yang direkomendasikan mendapat dosis ketiga vaksin COVID-19 alias vaksin booster.
Melansir ANTARA, CDC mengatakan lansia berusia 65 tahun ke atas dan orang dewasa yang mengidap penyakit bawaan sebagai penerima dosis ketiga,
Sebelumnya, CDC juga merekomendasikan guru dan tenaga kesehatan mendapatkan vaksin booster.
Di saat bersamaan, CDC menolak merekomendasikan booster bagi dewasa muda, mempersempit cakupan izin penggunaan darurat yang dikeluarkan Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) pada Rabu.
Panduan yang dibuat Komite Penasihat Praktik Imunisasi CDC setelah melakukan voting itu masih menunggu persetujuan dari Direktur Rochelle Walensky.
Rekomendasi itu bersifat tidak mengikat, sehingga negara bagian atau yurisdiksi lain bisa mengabaikannya dan menggunakan pendekatan lain dalam pemberian dosis penguat.
Keputusan komite CDC itu membuka jalan bagi pemerintah AS untuk mulai memberikan booster pekan ini kepada jutaan orang yang telah diimunisasi lengkap dengan vaksin Pfizer.
Selain lansia, komite juga merekomendasikan suntikan penguat bagi mereka yang berusia di atas 50 dan memiliki penyakit bawaan, juga bagi kelompok usia 18-50 tahun dengan kondisi yang sama, menurut profil risiko masing-masing.
Kondisi kesehatan yang dimaksud mencakup kanker, diabetes, kondisi jantung tertentu, penyakit ginjal kronis, dan gangguan paru-paru.
Baca Juga: CDC Rekomendasikan Booster Vaksin Pfizer Untuk Guru dan Tenaga Kesehatan
Rekomendasi itu hanya mencakup sekelompok warga yang telah menerima dosis kedua vaksin Pfizer/BioNTech minimal enam bulan sebelumnya.
Kelompok itu saat ini berjumlah 26 juta orang, 13 juta di antaranya berusia 65 tahun ke atas.
Panel CDC tidak menyetujui pemberian dosis tambahan bagi kelompok-kelompok lain, termasuk tenaga kesehatan, guru, dan penghuni rumah penampungan dan penjara.
Anggota panel Lynn Bahta, yang bekerja di Departemen Kesehatan Minnesota, menentang rekomendasi panel itu.
Dia mengatakan data belum mendukung pemberian booster pada kelompok yang direkomendasikan.
"Sains menunjukkan kita (masih) memiliki vaksin yang efektif," kata dia.
Berita Terkait
-
Kasusnya Dikhawatirkan Naik Saat Musim Mudik, PAPDI Sarankan Prokes Dan Vaksin Booster Covid-19
-
Kasus COVID-19 di Indonesia Naik Signifikan, Sehari Bertambah 200 Pasien Baru
-
Alasan Reza Arap Gaet Roy CDC Buat Gantikan Posisi Gerald Liu di Weird Genius: Tak Ada yang Lebih Baik
-
Apa Itu Echovirus-11? Virus yang Serang Puluhan Bayi di Eropa
-
Mumpung Masih Gratis, Jubir Covid-19 Minta Masyarakat Segera Vaksin Booster Kedua
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Peran Sentral Psikolog Klinis di Tengah Meningkatnya Tantangan Kesehatan Mental di Indonesia
-
50 Persen Penduduk Indonesia Berisiko Osteoporosis, Kenapa Gen X Paling Terancam?
-
Waduh! Studi Temukan Bukti Hewan Ternak Makan Sampah Plastik, Bahayanya Apa Buat Kita?
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif