Suara.com - Banyak orang menganggap osteoporosis adalah penyakit orang berusia lanjut atau lansia. Padahal osteoporosis juga bisa menyerang usia muda produktif, termasuk ibu hamil.
Hal ini diungkap Spesialis Gizi Klinik Dr. dr. Luciana B. Sutanto, MS, Sp.GK, yang mengatakan bahwa penurunan massa tulang dimulai saat berusia 30 tahun dan seterusnya.
Osteoporosis adalah kondisi berkurangnya kepadatan tulang, yang akhirnya menyebabkan tulang menjadi keropos dan mudah patah.
Inilah yang menurut Dr. Luciana, perempuan yang menikah di usia 30-an berisiko alami osteoporosis saat hamil dan menyusui.
"Jika mereka menikah, di usia 30-an, banyak dari mereka yang mungkin hamil atau menyusui, di mana mereka adalah salah satu kelompok risiko osteoporosis," ujar Dr. Luciana dalam acara diskusi Prevent Osteoporosis in HER 30s: I AM Smarter, Stronger, Happier, Selasa (19/10/2021).
Mirisnya, kata Dr. Luciana tidak banyak perempuan usia 30 yang sadar bahwa menjaga kesehatan tulang sangatlah penting.
Apalagi gejala osteoporosis kerap tidak disadari penderitanya, karena tidak bergejala sebelum kerusakan atau tulang benar-benar patah karena rapuh.
Padahal jika osteoporosis sudah terjadi tubuh akan mengalami postur bungkuk, sakit punggung, menurunnya tinggi badan, sering mengalami cedera atau
keretakan tulang.
Sehingga yang perlu dilakukan adalah mencukupi asupan kalsium dan vitamin D, sebelum perempuan memasuki usia 30 tahun, baik dengan makanan bergizi maupun suplemen.
Baca Juga: Hari Osteoporosis Sedunia 2021: Raisa Andriana Ingatkan Pentingnya Kesehatan Tulang
"Perempuan Indonesia harus paham kekurangan mereka, di mana orang Indonesia pada umumnya hanya mengkonsumsi 25 persen kalsium atau 254 miligram (mg) dari asupan kalsium harian, yang direkomendasikan yakni 1000 hingga 1200 mg," pungkas Dr. Luciana.
Perlu diketahui, Penelitian International Osteoporosis Foundation menunjukkan, risiko perempuan untuk terkena osteoporosis 4 kali lebih tinggi dibandingkan laki-laki.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis
-
Dokter Kandungan Akui Rahim Copot Nyata Bisa Terjadi, Bisakah Disambungkan Kembali?
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja
-
Mengubah Cara Pandang Masyarakat Terhadap Spa Leisure: Inisiatif Baru dari Deep Spa Group
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025