Suara.com - Pada masa pandemi seperti sekarang ini, penting untuk menjaga kebersihan mulut dan saluran pernapasan.
Salah satu cara yang bisa lakukan ialah dengan berkumur dan semprot tenggorok menggunakan antiseptik Povidone-Iodine (PVP-I).
Ketua Divisi Laring Faring Departemen THT FKUI-RSCM, dr. Syahrial M. Hutauruk, Sp.THT-KL mengatakan, hal ini penting mengingat mulut dan tenggorok merupakan jalan masuk dan reservoir dari SARS CoV-2 penyebab COVID-19.
Lebih lanjut dr. Syahrial M. Hutauruk, Sp.THT-KL menjelaskan, penggunaan antiseptik PVP-I sangat dianjurkan untuk mencegah dan memutus rantai infeksi COVID-19.
Efektivitas PVP-I dalam melawan COVID-19 telah banyak dibuktikan melalui berbagai studi. Studi in vitro oleh Duke-National University Singapore menunjukkan antiseptik PVP-I mampu membunuh 99.99 persen virus SARS-CoV-2 dalam 30 detik," jelas dia dalam webinar peluncuran rangkaian produk URT (Upper Respiratory Tract) Care dari Betadine, Kamis (28/10/2021).
Sementara itu, penelitian independen oleh National University Health System Singapore menunjukkan semprotan tenggorok PVP-I berhasil menurunkan infeksi SARS-CoV-2 sebesar 24 persen (dalam hal pengurangan risiko absolut) dibandingkan dengan vitamin C terhadap 3.037 pekerja migran.
Praktisi dan Edukator Kesehatan, dr. Mery Sulastri memaparkan, selain menjaga kebersihan mulut dan tenggorok dengan kumur dan semprot antiseptik PVP-I, masyarakat juga perlu menjaga kebersihan rongga hidung.
Hidung merupakan salah satu jalan masuk dan reservoir SARS-CoV-2. Iota Carrageenan secara efektif menurunkan viral load di rongga hidung. Cara kerja Iota Carrageenan adalah dengan melapisi dinding mukosa hidung dan mencegah virus untuk menempel pada reseptor untuk bereplikasi.
"Hal ini menjadikan penggunaan semprot hidung Iota-Carrageenan suatu alternatif perlindungan tambahan untuk rongga hidung selama masa normal baru ini," jelas Mery.
Baca Juga: Studi: Obat Kumur Bisa Membantu Melindungi dari infeksi Covid-19 Parah
Untuk itu, selama masa pandemi COVID-19 dengan mutasi-mutasi virus baru, penerapan protokol kesehatan 5M dan vaksinasi saja belum cukup. Masyarakat diharapkan menjaga kebersihan mulut dan saluran pernapasan.Upaya ini dilakukan untuk perlindungan ekstra dalam mencegah transmisi virus penyebab COVID-19 dan mengurangi kemungkinan tertular COVID-19.
Berita Terkait
-
Daftar Vaksin Saluran Pernapasan, Baik untuk Mencegah Komplikasi HMPV
-
Masa Inkubasi Virus HMPV Berapa Lama? Penyakit Mirip Covid-19 Sudah Masuk Indonesia
-
7 Cara Efektif Mengatasi Batuk Berdahak dengan Ramuan Herbal
-
Semax: A Multifunctional Peptide and Its Potential Implications in Research
-
6 Tips yang Harus Dilakukan Jika Hidung Tersumbat, Bikin Tidur Jadi Terganggu
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat