Suara.com - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengaku bersyukur usai Centers for Disease Control and Prevention (CDC) Amerika Serikat menempatkan Indonesia sebagai negara dengan tingkat risiko Covid-19 rendah.
Hal ini ia ungkap melalui postingan Instagram Story Menkes Budi, yang merepost postingan siddikbadrudin yang melabelkan tanda syukur atas kategori baru CDC untuk Indonesia.
"CDC US put Indonesia to Level 1 Country Amid Better Covid19 Control, alhamdulillah," tutur akun @siddikbadrudin direpost oleh @budigsadikin dikutip suara.com, Sabtu (30/20/2021).
Tidak hanya itu, di kronologi Instagram pribadinya, Menkes Budi juga memposting berita yang dipublikasi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, yang menyadur situs resmi CDC terkait Covid-19.
Unggahan itu juga dikomentari oleh Jubir Penanganan Covid-19, dr. Reisa Broto Asmoro yang ikut menyampaikan rasa syukur.
"Alhamdulillah, thank you for all the hard work," imbuh @reisabrotoasmoro.
Dalam situs www.cdc.gov dijelaskan bahwa CDC mengategorikan negara di dunia dalam 5 golongan di masa pandemi Covid-19, yaitu:
Level 4: Sangat Tinggi
Level 3: Tinggi
Level 2: Sedang
Level 1: Rendah
Level Tidak Diketahui
Indonesia berada di level 1 bersama American Samoa, Bhutan, Burkina Faso, Chad, China, Comoros, Falkland Islands, Hong Kong SAR, Kuwait, Kyrgyzstan, Madagascar, Mali, Federated States of Micronesia, Montserrat, New Zealand, Niger, Northern Mariana Islands, Oman, Palau, Paraguay, Saba, Saint Barthelemy, Saint Pierre and Miquelon, Senegal, Sierra Leone, Sint Eustatius, Taiwan, dan Zambia.
Baca Juga: Resmi! FDA Setujui Vaksin Pfizer untuk Anak 5-11 Tahun, Tapi Dosisnya Beda
Namun, CDC tetap menyarankan bagi wisatawan untuk melakukan vaksinasi lengkap sebelum bepergian ke Indonesia, agar memperkecil kemungkinan untuk menyebarkan Covid-19.
Wisatawan juga harus mengikuti persyaratan di Indonesia, termasuk memakai masker dan menjaga jarak 6 kaki atau minimal satu meter dengan orang lain.
Berita Terkait
-
Korupsi Wastafel, Anggota DPRK Aceh Besar jadi Tersangka usai Polisi Dapat 'Restu' Muzakir Manaf
-
Menkes Budi Tegaskan Peran Kemenkes Awasi Keamanan Program Makan Bergizi Gratis
-
Respons Krisis MBG, Menkes 'Potong Birokrasi', Gandeng Mendagri untuk Fast-Track Sertifikat Higienis
-
Akhirnya Terungkap! Menkes Budi Gunadi Beberkan 3 Penyebab Utama di Balik Krisis Keracunan MBG
-
Indonesia Nomor 2 Dunia Kasus TBC, Menko PMK Minta Daerah Bertindak Seperti Pandemi!
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif