Suara.com - Seorang ginekolog asal Malaysia, John Tang Ing Chinh, telah mencipatakan sebuah kondom unisex pertama di dunia. Artinya, kondom ini dapat digunakan oleh pria maupun wanita.
Tang mengatakan kondom tersebut terbuat dari bahan kelas medis yang biasanya digunakan sebagai pembalut luka.
Sang ginekolog menyebut ciptaannya ini dengan 'Wondaleaf Unisex Condom'. Tujuan pembuatannya agar orang-orang lebih mengontrol kesehatan seksualnya, terlepas dari jenis kelamin maupun orientasi seksual mereka,
"Pada dasarnya ini adalah kondom biasa dengan penutup perekat," jelas Tang, seorang ginekolog di perusahaan pemasok medis Twin Catalyst.
Tang menjelaskan bahwa alat kontrasepsi yang dibuatnya merupakan kondom dengan penutup perekat yang bisa menempel pada vagina atau penis, serta menutupi area di sekitar organ intim untuk perlindungan ekstra.
"Perekat hanya direkatkan pada satu sisi konsom. Artinya, bisa dibalik dan digunakan oleh kedua jenis kelamin," tambahnya, dilansir South China Morning Post.
Tang membuat kondom menggunakan poliuretana, bahan yang digunakan dalam pembalut luka transparan yang tipis dan fleksibel namun kuat dan tahan air.
"Begitu Anda memakainya, Anda tidak menyadari bahwa Anda menggunakannya," kata Tang, merujuk pada pembalut yang terbuat dari poliuretana.
Tang mengungkapkan bahwa alat kontrasepsi ciptaannya sudah melalui beberapa uji penelitian dan pengujian klinis. Kondom juga akan tersedia secara komersial melalui situs web perusahaan akhir tahun ini.
Baca Juga: California Larang Lepas Kondom Tanpa Izin saat Bercinta, Dianggap Pelecehan Seksual
"Berdasarkan jumlah uji klinis yang telah kami lakukan, saya cukup optimis bahwa ini akan menjadi tambahan metode kontrasepsi yang digunakan dalam mencegah kehamilan tidak diinginkan dan penyakit menular seksual," tandas Tang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
Terkini
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional