Suara.com - Selama ini, vibrator dikenal sebagai alat untuk membuat wanita orgasme. Namun ternyata, vibrator pertama yang dibuat pada 18880-an digunakan untuk pria agar dapat ereksi.
Pada episode Vibrator dari podcast Maintenance Phase, yang dibawakan oleh Aubrey Gordon dan Michael Hobbes, membahas sejarah vibrator yang banyak diperdebatkan.
Gordon mengatakan vibrator awalnya adalah alat kesehatan multifungsi, yang digunakan pada pria yang mengalami disfungsi ereksi, sembelit, diabetes, hingga nyeri otot.
Kemudian, ia melanjutkan kisah bagaimana sejarawan seks dan gender dari Institut Teknologi Georgia, Hallie Lieberman, menyangkal kisah populer tentang seorang dokter yang menggunakan vibrator untuk satu tujuan, yakni membuat wanita orgasme.
"Di sinilah kita mendapat cerita tentang dokter yang menggunakan tangan mereka untuk memijat area intim, tangan mereka kram, dan vibrator menjadi alat yang 'hemat tenaga'," jelas Gordon, dilansir Insider.
Namun pada 2017, Lieberman mengatakan bahwa dia memeriksa fakta asli di balik vibrator dan tidak menemukan bukti kebenarannya,
Pada saat itu, buku dengan judul "The Technology of Orgasm" karya Rachel Maines pada 2001, diadaptasi menjadi film. Hal ini memperkuat kisah yang tidak sepenuhnya benar.
Tujuan Awal Vibrator
Pencipta vibrator sekaligus seorang dokter bernama Joseph Mortimer Granville menggunakan perangkat untuk mengobati diabetes, sembelit, rasa sakit, hingga nyeri. Alat ini juga digunakan untuk kesehatan seksual pria.
Baca Juga: Doyan Pakai Vape? Awas Studi Sebut Berisiko Bikin Disfungsi Ereksi
"Sang dokter menggunakan dan menerapkan vibrator pada perineum pria, untuk mengembalikan kekuatan seksual. Jadi, bukan hanya digunakan untuk kesenangan wanita, tetapi juga pada dasarnya membuat pria ereksi," tanads Gordon.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
-
Soal Klub Baru usai SEA Games 2025, Megawati Hangestri: Emm ... Rahasia
Terkini
-
Inovasi Terapi Kanker Kian Maju, Deteksi Dini dan Pengobatan Personal Jadi Kunci
-
Gaya Bermain Neymar Jr Jadi Inspirasi Sepatu Bola Generasi Baru
-
Menopause dan Risiko Demensia: Perubahan Hormon yang Tak Bisa Diabaikan
-
Penelitian Ungkap Mikroplastik Memperparah Penyempitan Pembuluh Darah: Kok Bisa?
-
Lari Sambil Menjelajah Kota, JEKATE Running Series 2025 Resmi Digelar
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi