Suara.com - Buah belimbing dikenal karena memiliki bentuk yang unik. Saat diiris secara horizontal, bentuknya menyerupai bintang.
Buah belimbing berwarna hijau tua saat masih mentah, tetapi berubah menjadi kuning mengkilap saat matang. Belimbing yang sudah matang berdaging, renyah, dan berair serta memiliki rasa manis dan sedikit asam.
Namun tak cuma memiliki bentuk unik, buah belimbing dikemas dengan vitamin C, serat, dan antioksidan.
Dikutip dari Healthline, belimbing juga mengandung zat lain yang membuatnya semakin menyehatkan, termasuk quercetin, asam galat, dan epikatekin.
Senyawa tersebut memiliki sifat antioksidan yang kuat dan berbagai manfaat kesehatan.
Tingginya jumlah serat dalam belimbing dapat membantu darah menyerap glukosa secara perlahan dan menyeimbangkan kadar gula darah.
Belimbing mengandung serat pangan larut dan tidak larut. Serat tidak larut tidak larut membantu makanan dan limbah lewat dengan mudah melalui saluran pencernaan.
Sedangkan serat larut larut dalam air untuk membentuk zat seperti gel. Serat larut dalam belimbing wuluh ini memiliki efek penurun kolesterol. Karenanya, mengonsumsi belimbing dipercaya bisa mengurangi risiko terserang penyakit kardiovaskular.
Meski demikian, orang dengan masalah kesehatan tertentu mungkin perlu menghindarinya, terutama penderita penyakit ginjal.
Baca Juga: Kenali 4 Gejala Awal Penyakit Ginjal, Salah Satunya Pembengkakan di Kaki dan Tungkai
Pada beberapa orang dengan masalah ginjal, buah belimbing dapat menyebabkan komplikasi neurologis, termasuk kebingungan dan kejang.
Sebab walau belimbing memiliki banyak nutrisi bermanfaat, ia juga mengandung zat beracun yang disebut neurotoksin.
Orang dengan ginjal yang sehat dapat memproses dan mengeluarkan racun ini dari tubuh mereka, namun tidak dengan mereka yang mengidap penyakit ginjal.
Toksin akan tetap berada di dalam tubuh dan menyebabkan penyakit serius bagi penderita penyakit ini.
Jika Anda memiliki penyakit ginjal, sangat penting untuk menghindari makan buah belimbing.
Orang yang mengonsumsi obat resep juga perlu berkonsultasi dengan dokter dahulu sebelum mengonsumsi buah belimbing.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
Terkini
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!
-
Jantung Sehat, Hidup Lebih Panjang: Edukasi yang Tak Boleh Ditunda
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama
-
CEK FAKTA: Ilmuwan China Ciptakan Lem, Bisa Sambung Tulang dalam 3 Menit
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!