Suara.com - Telur diketahui punya banyak manfaat bagi kesehatan. Salah satunya yakni sebagai sumber protein.
Sebagai bahan makana, telur kerap diolah dengan ebrbagai cara mulai dari direbus, digoreng, hingga dijadikan campuran bahan lainnya.
Tapi bolehkah telur dimakan saat haid? Dilansir dari Times of India, menstruasi adalah fase sensitif bagi perempuan mana pun karena tubuh mengalami sejumlah perubahan karena fluktuasi hormonal.
Kebanyakan perempuan mengalami kram, sakit punggung, perubahan suasana hati, mual dan kondisi serupa lainnya selama siklus menstruasi mereka.
Dalam situasi seperti itu, disarankan untuk memperhatikan diet , karena makanan tertentu dapat memperburuk kram, sehingga lebih sulit untuk Anda tangani.
Nah, untungnya telur tidak termasuk dalam kategori itu. Artinya mitos bahwa telur tidak boleh dikonsumsi selama menstruasi.
Tahukah Anda bahwa telur adalah gudang vitamin seperti B6, D, dan E, yang semuanya bekerja sama untuk melawan gejala PMS? Telur adalah sumber protein yang kaya dan akan membuat perut Anda kenyang dengan memberikan rasa kenyang lebih lama.
Telur adalah sumber fosfor dan kalsium yang baik yang membantu menjaga tulang tetap kuat. Kehadiran seng dalam telur memperkuat sistem kekebalan tubuh. Satu butir telur mengandung sekitar 125,5 miligram kolin yang sangat penting untuk kesehatan otak dan jantung Anda.
Telur juga dapat meningkatkan kadar kolesterol baik atau HDL Anda. Adalah mitos bahwa telur meningkatkan kolesterol jahat. Jika dikonsumsi dalam jumlah sedang, konsumsi telur secara teratur justru dapat menurunkan risiko stroke dan penyakit jantung.
Baca Juga: Olahraga Berlebihan dan Diet Ketat Dapat Menyebabkan Hilangnya Periode Menstruasi
Telur juga dapat membantu mengurangi risiko kanker payudara. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa perempuan yang mengonsumsi setidaknya enam telur setiap minggu memiliki penurunan risiko kanker payudara sebesar 44 persen dibandingkan perempuan yang makan lebih sedikit telur.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat