Suara.com - Kenaikan kasus positif Covid-19 yang kembali hampir mencapai seribu kasus per hari, mulai berdampak terhadap keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di rumah sakit.
Ketua Bidang Penanganan Kesehatan Satgas Covid-19 Brigjen dr. Alexander Ginting, Sp.P., mengungkapkan bahwa kenaikan BOR telah mencapai 5-6 persen.
"Sudah ada, tapi belum spektakuler. Jadi kenaikan itu masih 5 sampai 6 persen. Kalau sebelumnya kita sempat 70 persen tapi ini sudah ada riak-riak yang pelan-pelan, jadi bukan gelombang. Tapi ini sudah banyak," kata dokter Alex ditemui di Jakarta, Rabu (12/1/2022).
Satgas Covid-19 mencatat bahwa kenaikan kasus positif terjadi selama dua pekan terakhir. Salah satu akibatnya juga karena paparan varian omicron.
Dokter Alex menyampaikan, kasus omicron masih didominasi dari pelaku perjalanan internasional yang datang dari transpostasi laut maupun udara. Selain itu, transmisi lokal varian omicron juga telah berkontribusi sebanyak 14 persen penularan di masyarakat.
"Tapi yang harus kita ingat, kendati pun kita bicara omicron, delta itu masih ada di 34 provinsi. Tapi kita belum menggunakan istilah deltacron, karena itu masih istilah di media, belum istilah resmi di badan kesehatan," ujarnya.
Untuk mengantisipasi penuhnya rawat inap di rumah sakit, Satgas Covid-19 telah menginstruksikan agar pasien yang tidak bergejala atau kondisi tingan, cukup melakukan isolasi terpusat yang tersedia.
"Supaya rumah sakit tidak membludak. Disortir di desa, ielurahan atau kabupaten, kota, harus disiapkan. Jadi kalau dia enggak bergejala, positif, diisolasi di tempatnya. Jangan semua dibawa ke rumah sakit kalau semua dibawa ke rumah sakit, bisa jebol rumah sakitnya," pungkasnya.
Baca Juga: Satu Warga Bali Dicurigai Terpapar Varian Omicron, Kontak Erat Wisatawan Surabaya
Berita Terkait
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan
-
Fenomena Sadfishing di Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?
-
5 Kesalahan Umum Saat Memilih Lagu untuk Anak (dan Cara Benarnya)
-
Heartology Cetak Sejarah: Operasi Jantung Kompleks Tanpa Belah Dada Pertama di Indonesia
-
Keberlanjutan Makin Krusial dalam Layanan Kesehatan Modern, Mengapa?
-
Indonesia Kini Punya Pusat Bedah Robotik Pertama, Tawarkan Bedah Presisi dan Pemulihan Cepat
-
Pertama di Indonesia, Operasi Ligamen Artifisial untuk Pasien Cedera Lutut