Suara.com - Kebersihan mulut dan gigi menjadi salah satu hal krusial dalam menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan. Banyak studi dunia yang membuktikan bahwa penyakit mulut dan gigi memiliki kaitan dengan risiko penyakit lain seperti jantung, diabetes bahkan darah tinggi atau hipertensi.
Dikatakan oleh drg. Dani Ayu Chahyawati, rongga mulut bahkan merupakan salah satu pintu penularan infeksi Covid-19. Lewat studi yang dirilis jurnal BDJ menyebut, orang dengan kesehatan mulut yang rendah akan lebih banyak memiliki gejala sakit saat terinfeksi Covid-19.
Ditulis juga, pasien Covid-19 yang memiliki masalah gusi, 3.5 kali lebih besar k dirawat di ruang perawatan intensif dibanding dengan yang tidak. Mereka juga 4.5 kali lebih mungkin perlu memakai ventilator dan sembilan kali lebih mungkin meninggal karena Covid-19.
Hanya saja, pandemi Covid-19 juga membuat masyarakat semakin enggan dan kesulitan mengakses layanan kesehatan gigi lantaran takut terpapar virus corona. Melihat fenomena tersebut, drg. Dani menekankan pentingnya kebersihan selama melakukan perawatan gigi.
"Hal ini harus ditunjang SOP yang baik, mulai dari pasien yang datang, perawatan selama di dalam ruangan, prosedur sterilisasi alat bahan, hingga alur pasien yang diatur sehingga mengurangi risiko penumpukan (pasien)," kata drg. Dani.
Dokter gigi yang berpraktik di Klinik Pondok Gigi, Jakarta itu menambahkan, dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat serta SOP yang baik, maka seharusnya tidak ada alasan untuk tidak datang sama sekali ke dokter gigi.
"Di sini misalnya, kita menggunakan online appointment, dental unit yang tersedia berjumlah 3 dan ruang tunggunya juga cukup luas, sehingga tidak perlu berdesakan," tambahnya dikutip dari siaran pers, Jumat (14/1/2022).
Salah satunya diakui oleh Evan Dimas. Penggawa Tim Nasional Sepakbola Indonesia itu mengatakan bagaimana kesehatan gigi merupakan hal yang sangat penting.
"Buat saya kesehatan tetap nomor satu. Apalagi situasi seperti ini kalau kita tidak menjaga kesehatan bisa berbahaya untuk diri kita dan orang lain juga."
Baca Juga: Transplantasi Jantung Babi ke Manusia Jadi Momen Bersejarah, Ini Penjelasan Ilmuwan
Sebagai seorang pasien, Evan mengakui dirinya tak terlalu khawatir dengan potensi penularan Covid-19 di fasilitas kesehatan, jika, fasilitas kesehatan yang dimaksud telah menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
"Saya tidak pernah khawatir karena selain saya sendiri selalu menerapkan protokol kesehatan, klinik gigi yang dikunjungi juga saya pastikan harus menerapkannya," pungkasnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!
-
Jantung Sehat di Usia Muda: 5 Kebiasaan yang Wajib Kamu Tahu!
-
Infeksi Silang di Rumah Sakit? Linen Medis Antivirus Ini Jadi Solusi!
-
Golden Period Jadi Kunci, RS Ini Siapkan Layanan Cepat Tangani Stroke
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja