Suara.com - Anak yang mengalami stunting bisa dipastikan karena kekurangan gizi selama seribu hari pertama kehidupannya, dihitung sejak masih dalam kandungan hingga usia dua tahun.
Akibatnya, anak stunting akan bertubuh pendek, juga kemampuan kognitifnya rendah karena perkembangan otaknya tidak maksimal.
"Karena 85 persen otak manusia terbentuk pada 1000 hari pertama kehidupan, sehingga kalau ibu hamil hingga bayinya berusia 2 tahun tidak diberikan gizi terbaik, maka pembentukan otak tidak maksimal. Dia akan cenderung menjadi stunting," jelas Ketua Asosiasi Nutrisionis Indonesia DPP Persagi Dr. Andrianto SH. M.Kes., dalam siaran langsung Radio Kesehatan Kementerian Kesehatan, Jumat (21/1/2022).
Sebenarnya stunting sangat bisa dicegah, lanjut dokter Andrianto. Caranya tentu dengan memastikan ibu hamil konsumsi gizi seimbang selama masa kehamilan.
Dokter Andrianto menyampaikan bahwa salah satu zat gizi yang penting dikonsumsi yakni protein. Karena di dalamnya terdapat zinc yang dibutuhkan bayi untuk tumbuh kembang.
"Zinc itu banyak pada protein hewani, susu telur, daging, ikan. Susu mungkin mahal, daging relatif mahal, telur juga sekarang relatif mahal. Tapi ada protein hewani yang kaya zinc, yaitu ikan," ujarnya.
Tak harus konsumsi ikan yang mahal seperti salmon. Zinc juga masih bisa didapatkan dari jenis ikan lain yang harganya lebih terjangkau, seperti pindang, teri, juga tuna.
"Kalau tidak diberikan protein hewani yang banyak mengandung zinc, maka dikhawatirkan janin tidak tumbuh dengan bagus terutama pada otak," kata dokter Andrianto.
Baca Juga: Agar Target Cegah Stunting Tercapai, Nutrisionis Sarankan Bansos Jangan Berisi Beras dan Minyak
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Terbaik, Ideal untuk Gaming dan Kerja Harian
-
HP Mau PHK 6.000 Karyawan, Klaim Bisa Hemat Rp16,6 Triliun
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
Terkini
-
Rekomendasi Vitamin untuk Daya Tahan Tubuh yang Mudah Ditemukan di Apotek
-
Horor! Sampah Plastik Kini Ditemukan di Rahim Ibu Hamil Indonesia, Apa Efeknya ke Janin?
-
Kebutuhan Penanganan Kanker dan Jantung Meningkat, Kini Ada RS Berstandar Global di Surabaya
-
Waspada Ibu Hamil Kurus! Plis Kenali Risikonya dan Cara Aman Menaikkan Berat Badan
-
9 Penyakit 'Calon Pandemi' yang Diwaspadai WHO, Salah Satunya Pernah Kita Hadapi
-
Kabar Baik Pengganti Transplantasi Jantung: Teknologi 'Heart Assist Device' Siap Hadir di Indonesia
-
Jennifer Coppen Ungkap Tantangan Rawat Kulit Sensitif Anaknya, Kini Lebih Selektif Pilih Skincare
-
Titiek Soeharto Klaim Ikan Laut Tidak Tercemar, Benarkah Demikian?
-
Bukan Cuma Kabut Asap, Kini Hujan di Jakarta Juga Bawa 'Racun' Mikroplastik
-
Terobosan Regeneratif Indonesia: Di Balik Sukses Prof. Deby Vinski Pimpin KTT Stem Cell Dunia 2025