Suara.com - Pemerintah Inggris berencana menghapus aturan work from home (WFH) alias bekerja dari rumah, setelah adanya laporan terbaru dari ilmuwan tentang puncak pandemi varian Omicron.
Perdana Menteri Boris Johnson mengatakan selain menghapus WFH, Inggris juga akan menghapus kewajiban penggunaan masker di tempat umum dan area publik.
Menurutnya, para ilmuwan telah menyakini bahwa gelombang varian Omicron sudah mencapai puncaknya.
Johnson juga mengatakan bahwa meskipun saat ini warga masih diharuskan untuk melakukan isolasi mandiri, dirinya tidak berharap untuk memperbarui aturan isolasi mandiri yang masa berlakunya bakal berakhir pada Maret.
Dia mengatakan akan segera mempertimbangkan penghapusan aturan itu.
"Berkat program booster yang luar biasa, dan dengan cara masyarakat menanggapi langkah-langkah Rencana B, kami bisa kembali ke Rencana A di Inggris dan memungkinkan regulasi Rencana B berakhir sebagai hasilnya, mulai Kamis depan," kata Johnson di depan parlemen.
Dia mengatakan sertifikat COVID-19 wajib akan berakhir, meski para pelaku usaha boleh melanjutkan penggunaan kartu pas COVID.
Paris, 20/1 (ANTARA) - Otoritas Prancis lagi-lagi melaporkan 436.000 lebih kasus harian COVID-19 pada Rabu (19/1), setelah mencatat 464.769 kasus sehari sebelumnya, menurut data kementerian kesehatan.
Rata-rata pergerakan tujuh hari kasus baru kembali mencetak rekor dengan lebih dari 320.000 kasus. Rekor sebelumnya tercatat pada Selasa yang menembus angka 300.000.
Baca Juga: Timnas Inggris akan Jamu Pantai Gading dalam Laga Pemanasan Piala Dunia 2022
Jumlah pasien COVID-19 rawat inap bertambah lebih dari 700 lagi menjadi 27.230 kasus.
Tetapi, jumlah pasien COVID-19 di ruang ICU turun untuk hari kedua berturut-turut dan masih jauh di bawah angka 4.000. [ANTARA]
Berita Terkait
-
Thomas Tuchel Bocorkan Rahasia Jelang Timnas Inggris vs Serbia
-
Reaksi Tak Terduga Bruno Fernandes Soal Rumor Rashford Balik ke Man United
-
Pelatih Swedia: Isak Bisa Jadi Senjata Rahasia Asal Sabar, Uang Rp2,6 Triliun Sia-sia
-
Fedi Nuril Heran Wakil PM Inggris Mundur Hanya Karena Kurang Bayar Pajak: Tiru Sini Dong!
-
Inggris Cuma Menang 2-0, Thomas Tuchel Semprot Rashford dan Dua Pemain Arsenal
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas
-
Resistensi Antimikroba Ancam Pasien, Penggunaan Antibiotik Harus Lebih Cerdas
-
Ini Alasan Kenapa Donor Darah Tetap Relevan di Era Modern
-
Dari Kegelapan Menuju Cahaya: Bagaimana Operasi Katarak Gratis Mengubah Hidup Pasien