Suara.com - Penyebaran Corona varian Omicron terus mengalami peningkatan setiap pekannya. Hal ini terjadi salah satunya karena kegiatan sosial mulai diperlonggar seperti PTM. Bahkan beberapa waktu lalu ditemukan kasus pada remaja, lalu apa saja gejala Omicron pada remaja?
Banyak masyarakat yang belum mengetahui tentang gejala Omicron pada remaja ini. Karena gejalanya yang hampir mirip dengan flu, sehingga bisa jadi mereka menganggap sedang mengalami flu biasa. Apalagi para remaja biasanya tidak terlalu memperdulikan itu.
Diketahui varian Omicron ini berbeda dengan varian sebelumnya karena penyebarannya yang begitu cepat. Awalnya varian baru virus corona ini ditemukan pada 26 November 2021 di Afrika Selatan. Selang beberapa minggu, virus Omicron menyebar di beberapa negara termasuk Indonesia. Dari beberapa kasus yang terjadi, orang yang terjangkit virus ini mempunyai riwayat melakukan perjalanan dari luar negeri.
Berbeda dengan varian Delta, Omicron pada remaja memiliki gejala yang terbilang cukup ringan. Namun harus tetap diwaspadai karena penyebarannya yang sangat cepat. Untuk mengetahui gejela Omicron pada remaja simak ulasannya pada artikel berikut ini.
1. Batuk kering
Gejala Omicron pada remaja yaitu batuk kering. Jika terus menerus mengalami batuk yang tidak disertai dahak maka bisa menjadi indikasi awal terjangkit corona varian Omicron. Bahkan batuk ini menyebabkan sakit pada bagian perut dan juga tenggorokan.
2. Nyeri otot
Sekujur badan merasakan nyeri otot yang tidak biasa dari biasanya. Bahkan ketika tidak setelah melakukan pekerjaan berat. Nyeri otot yang paling dirasakan terjadi di beberapa persendian tulang.
3. Sakit Tenggorokan
Baca Juga: Sakit Kepala Hingga Batuk, Kenali Dengan Jelas Ciri-ciri Gejala Omicron Ini
Jangan abaikan begitu saja jika merasa sakit pada tenggorokan. Bisa jadi itu merupakan gejala Omicron yang menular pada tubuh. Bahkan pada gejala yang parah beberapa orang tidak bisa menelan makanan akibat tenggoraknnya yang sakit.
4. Sakit Kepala dan Mudah Lelah
Orang yang tertular virus Omicron akan merasakan sakit di kepala pada bagian depan dan belakang. Selain itu juga akan mudah lelah meskipun aktivas yang dilakukan tidak terlalu berat. Oleh sebab itu penderita dianjurkan untuk banyak beristirahat.
5. Demam
Memasuki gejala berat, badan akan mulai merasa lemah akibat demam. Jika sudah merasakan demam yang tinggi sebaiknya segera periksakan diri ke dokter dan lakukan tes PCR. Untuk mengetahui apakah demam itu disebabkan karena paparan virus Omicron.
Itulah beberapa gejala Omicron pada remaja yang harus diwaspadai agar penyebarannya tidak semakin parah. Tetap jaga kesehatan dan patuhi protokol kesehatan.
Berita Terkait
-
Kasus Covid-19 Aktif Tembus 300 Ribu dan 100 Pasien Meninggal, Ketua Satgas IDI: Masih Mau Berleha-leha?
-
Belum Terdeteksi Ada Omicron, Gugus Tugas Sebut Covid-19 di Kulon Progo Masih Delta
-
135 Siswa di Jakbar Terpapar Covid-19, Wagub DKI: Makanya Hati-hati, Omicron Penularannya Cepat
-
Ini Minuman Herbal Paling Banyak Dicari di Tengah Meroketnya Gelombang Omicron
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
Terkini
-
Heartology Cetak Sejarah: Operasi Jantung Kompleks Tanpa Belah Dada Pertama di Indonesia
-
Keberlanjutan Makin Krusial dalam Layanan Kesehatan Modern, Mengapa?
-
Indonesia Kini Punya Pusat Bedah Robotik Pertama, Tawarkan Bedah Presisi dan Pemulihan Cepat
-
Pertama di Indonesia, Operasi Ligamen Artifisial untuk Pasien Cedera Lutut
-
Inovasi Terapi Kanker Kian Maju, Deteksi Dini dan Pengobatan Personal Jadi Kunci
-
Gaya Bermain Neymar Jr Jadi Inspirasi Sepatu Bola Generasi Baru
-
Menopause dan Risiko Demensia: Perubahan Hormon yang Tak Bisa Diabaikan
-
Penelitian Ungkap Mikroplastik Memperparah Penyempitan Pembuluh Darah: Kok Bisa?
-
Lari Sambil Menjelajah Kota, JEKATE Running Series 2025 Resmi Digelar
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?