Suara.com - Ilmuwan Universitas Oxford mengatakan akan mengevaluasi efek samping infeksi varian Covid-19 pada ibu hamil dan bayi baru lahir, serta efek vaksinasi selama kehamilan dan setelah kelahiran.
Studi itu dilakukan kurang dari setahun setelah universitas menemukan bahwa ibu hamil yang positif Covid-19 juga anaknya yang baru lahir berisiko alami komplikasi lebih tinggi, seperti kelahiran prematur dan risiko kegagalan organ.
Para ilmuwan mengatakan penelitian itu bertujuan untuk mengungkap efek infeksi varian Omicron pada kelompok berisiko tinggi, seperti ibu hamil, yang terlalu terabaikan.
"Efek Covid-19 pada kehamilan telah diremehkan dan kurang dipelajari. Wanita hamil bahkan tidak dimasukkan dalam uji coba vaksin, sehingga 'informasi' yang tidak ilmiah dan menakutkan disebarluaskan," kata profesor Universitas Oxford José Villar, yang juga salah satu pemimpin penelitian, dikutip dari Channel News Asia.
Banyak otoritas kesehatan global mengatakan vaksinasi selama kehamilan aman. Salah satu penelitian di Amerika Serikat juga menemukan bahwa vaksinasi Covid-19 tidak terkait dengan kelahiran prematur atau bayi lahir dengan berat badan kurang.
Pada November 2021, data Badan Keamanan Kesehatan Inggris juga menunjukkan bahwa vaksinasi Covid-19 aman untuk wanita hamil dan tidak terkait dengan tingkat komplikasi yang lebih tinggi.
Meski begitu, para ilmiwan Inggris masih akan memastikan temuan itu dengan penelitian lanjutan.
Studi Inggris yang akan datang akan melibatkan sekitar 1.500 ibu hamil yang positif Covid-19 pada setiap tahap kehamilan. Kemudian membandingkannya dengan 3.000 ibu hamil yang tidak terinfeksi Covid-19 selama empat bulan. Ilmuwan Oxford mengatakan, mereka mengharapkan hasil uji coba itu akan terungkap pada Mei 2022 mendatang.
Baca Juga: Kisah Dorce Gamalama Tak Jadi Marah ke Tuhan saat Gus Dur Meninggal
Berita Terkait
Terpopuler
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- Pembangunan Satu Koperasi Merah Putih Butuh Dana Rp 2,5 Miliar, Dari Mana Sumbernya?
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Data BPJS Ungkap Kasus DBD 4 Kali Lebih Tinggi dari Laporan Kemenkes, Ada Apa?
-
Camping Lebih dari Sekadar Liburan, Tapi Cara Ampuh Bentuk Karakter Anak
-
Satu-satunya dari Indonesia, Dokter Ini Kupas Potensi DNA Salmon Rejuran S di Forum Dunia
-
Penyakit Jantung Masih Pembunuh Utama, tapi Banyak Kasus Kini Bisa Ditangani Tanpa Operasi Besar
-
Nggak Sekadar Tinggi Badan, Ini Aspek Penting Tumbuh Kembang Anak
-
Apoteker Kini Jadi Garda Terdepan dalam Perawatan Luka yang Aman dan Profesional
-
3 Skincare Pria Lokal Terbaik 2025: LEOLEO, LUCKYMEN dan ELVICTO Andalan Pria Modern
-
Dont Miss a Beat: Setiap Menit Berharga untuk Menyelamatkan Nyawa Pasien Aritmia dan Stroke
-
Jangan Tunggu Dewasa, Ajak Anak Pahami Aturan Lalu Lintas Sejak Sekarang!
-
Menjaga Kemurnian Air di Rumah, Kunci Hidup Sehat yang Sering Terlupa