Suara.com - Kasus Covid-19 yang kembali melonjak membuat masyarakat kembali khawatir untuk pergi mengunjungi rumah sakit. Oleh sebab itu telemedicine menjadi salah satu alternatif untuk masyarkat bisa berkonsultasi dan mengetahui kondisi kesehatannya.
Merespon hal tersebut, perusahaan penyedia layanan kesehatan berbasis teknologi, SehatQ, tengah menyiapkan dua layanan kesehatan baru yakni telemed cashless dan Administration Service Only (ASO).
Layanan telemed cashlesss dikhususkan untuk pengguna asuransi atau karyawan yang mendapatkan manfaat kesehatan dari perusahaan. Seperti dikutip dari ANTARA, Chief Commercial Officer SehatQ, Andrew Sulistya mengatakan bahwa dengan layanan ini, pengguna dapat menggunakan asuransi atau manfaat kesehatannya untuk berkonsultasi dengan dokter secara online melalui aplikasi atau situs SehatQ.
Selain tidak perlu melakukan perjalanan ke rumah sakit, layanan telemed cashless ini pun akan memudahkan pengguna saat bertransaksi. Ia menjelaskan, bahwa untuk menggunakan fitur ini, pengguna cukup memasukkan nomor kartu atau kepesertaan di platform SehatQ saat konsultasi pertama. Selanjutnya, nomor kartu tersebut dapat disimpan di akun pengguna untuk memudahkan konsultasi berikutnya.
“Selain memberikan kemudahan pada individu, layanan telemed cashless juga memberikan keuntungan pada asuransi atau perusahaan yang mengelola manfaat kesehatan karyawannya secara mandiri. Layanan ini akan membantu mengurangi jumlah klaim rasio. Hal ini dikarenakan harga konsultasi dokter lebih terjangkau dibanding rumah sakit,” kata Andrew Sulistya.
Layanan telemed cashless saat ini sedang dalam tahap pengembangan. Fase pertama berupa fasilitas telekonsultasi cashless dapat dinikmati pengguna pada Maret 2022. Di fase berikutnya, pengguna tak hanya bisa berkonsultasi, tetapi juga membeli obat yang diresepkan dokter secara cashless.
Layanan kedua yang tengah dipersiapkan adalah Administration Service Only (ASO). Tujuan layanan ini adalah membantu perusahaan dalam mengelola manfaat kesehatan karyawannya. Melalui layanan ini, perusahaan akan dipermudah dalam hal pendaftaran keanggotaan, pengaturan rencana dan manfaat kesehatan, hingga pemrosesan klaim.
Meski terkesan mirip, layanan ini berbeda dengan asuransi pada umumnya. Perbedaan itu terletak pada fleksibilitasnya.
Paket kesehatan yang diberikan asuransi umumnya tidak bisa diubah. Jadi, perusahaan harus mengikuti plan yang diberikan pihak asuransi. Sementara, melalui ASO SehatQ, perusahaan dapat mengatur dan memilih sendiri produk kesehatan yang akan dimasukkan dalam manfaat kesehatan untuk karyawan.
Baca Juga: Jenazah Dorce Gamalama Bakal Disalatkan Sebagai Laki-Laki
Berita Terkait
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
- 5 Fakta SUV Baru Mitsubishi: Xforce Versi Futuristik, Tenaga di Atas Pajero Sport
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Mahasiswi IPB Jadi Korban Pengeroyokan Brutal Sekuriti PT TPL, Jaket Almamater Hangus Dibakar
Pilihan
-
Danantara Buka Kartu, Calon Direktur Keuangan Garuda dari Singapore Airlines?
-
Jor-joran Bangun Jalan Tol, Buat Operator Buntung: Pendapatan Seret, Pemeliharaan Terancam
-
Kerugian Garuda Indonesia Terbang Tinggi, Bengkak Rp2,42 Triliun
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
Terkini
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis
-
72% Sikat Gigi Dua Kali Sehari, Kok Gigi Orang Indonesia Masih Bermasalah? Ini Kata Dokter!
-
Padel Court Pertama Hadir di Dalam Mal, Bawa Olahraga Jadi Makin Fun!