Suara.com - Kanker hingga kini masih menjadi penyakit mematikan dan juga menelan banyak biaya perawatan. Gejala yang muncul dari kanker seringkali beragam antara satu dan lainnya.
Tapi, seringkali kanker tidak memiliki gejala dari awal. Oleh karena itu Sangat penting untuk mengawasi semua gejala yang terlihat. Jika gejalanya menetap untuk durasi yang lebih lama, penting untuk segera mengambil bantuan medis.
Salah satu tanda terjadinya kanker sebenarnya bisa terlihat dari penglihatan mata. Salah satunya penglihatan yang kabur.
Seperti dilansir dari Times of India, penglihatan kabur terkait dengan sejumlah komplikasi medis dan orang-orang yang memiliki masalah penglihatan benar-benar hidup dengannya, banyak orang cenderung mengabaikannya.
Gejala tumor ganas di paru-paru adalah penglihatan kabur, kehilangan penglihatan, sakit mata dan floaters. Sebuah studi tahun 2020 menemukan bahwa penglihatan kabur, kehilangan penglihatan, nyeri, floaters, cacat bidang visual, benjolan, mata merah, sensasi berkedip, dan diplopia adalah beberapa gejala gangguan penglihatan yang disebabkan oleh metastasis tumor yang secara serius mempengaruhi kualitas penglihatanhidup dan memperpendek kelangsungan hidup pasien kanker.
Studi penelitian lain tentang kanker usus besar menemukan bahwa pasien dengan metastasis orbital umumnya datang dengan nyeri mata, proptosis, kehilangan penglihatan, dan diplopia dengan gejala yang biasanya muncul selama kurang lebih 2 bulan sebelum diagnosis.
Banyak penelitian lain juga menemukan fotosensitifitas dan penglihatan ganda sebagai gejala awal kanker usus besar.
Masalah penglihatan telah dikaitkan dengan kanker umum lainnya juga.
Para ahli telah mengatakan bahwa dalam kasus kanker payudara, masalah mata yang mungkin dialami seseorang adalah mata merah, gatal atau terbakar, mata berair atau berair terus-menerus, mata merah muda atau peradangan pada bagian putih, penglihatan kabur, penglihatan ganda, floaters atau bintik hitam dalam penglihatan. , dan sakit mata.
Ini karena metastasis orbital. Beberapa jenis kanker dapat menyebar atau bermetastasis hingga mencapai jaringan di sekitar mata (orbit).
Kanker primer yang paling umum dengan metastasis orbital adalah payudara, paru-paru, dan prostat. 2 persen -5 persen pasien dengan kanker sistemik dilaporkan memiliki metastasis orbital, kata sebuah penelitian.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
Terkini
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda
-
Kesehatan Perempuan dan Bayi jadi Kunci Masa Depan yang Lebih Terjamin
-
8 Olahraga yang Efektif Menurunkan Berat Badan, Tubuh Jadi Lebih Bugar
-
Cara Efektif Mencegah Stunting dan Wasting Lewat Nutrisi yang Tepat untuk Si Kecil
-
Kisah Pasien Kanker Payudara Menyebar ke Tulang, Pilih Berobat Alternatif Dibanding Kemoterapi
-
Pengobatan Kanker dengan Teknologi Nuklir, Benarkah Lebih Aman dari Kemoterapi?
-
Data BPJS Ungkap Kasus DBD 4 Kali Lebih Tinggi dari Laporan Kemenkes, Ada Apa?
-
Camping Lebih dari Sekadar Liburan, Tapi Cara Ampuh Bentuk Karakter Anak