Suara.com - Ketua Satgas Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Prof. Zubairi Djoerban membantah anggapan bahwa terinfeksi varian Omicron bisa membuat seseorang kebal Covid-19 selamanya.
Prof. Zubairi mengatakan, saat seseorang terinfeksi varian Omicron, orang tersebut tetap bisa terinfeksi ulang Covid-19 varian lainnya.
"Tidak benar. Beberapa orang yang terinfeksi Delta ketika sembuh juga bisa kena lagi," ujar Prof. Zubairi melalui cuitannya di Twitter, seperti dikutip suara.com, Sabtu (26/2/2022).
Guru Besar Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) itu menambahkan bahwa Omicron punya kemampuan lebih mudah menembus kekebalan tubuh. Ini karena risiko penularannya 300 kali lipat dibanding varian sebelumnya.
"Bagaimana dengan Omicron? Lebih lagi. Omicron itu lebih mudah menembus barrier (lapisan) antibodi. Artinya, barrier yang menjadi proteksi kita setelah terinfeksi, tidak mempan kalau Omicron mau masuk," paparnya.
Hal ini juga terbukti dengan banyaknya orang yang sudah divaksinasi Covid-19 lengkap, bahkan sudah divaksinasi booster atau vaksin dosis ketiga, tetap terinfeksi varian Omicron.
"Meskipun sudah divaksin sekali, dua kali, atau tiga kali, tetap bisa ditembus oleh Omicron. Bedanya ya di gejala dan kemungkinan rawat inap. Jadi, harus tetap hati-hati dan tetap pakai masker," tutup Prof. Zubairi.
Di sisi lain, kasus infeksi Covid-19 Indonesia terus mengalami kenaikan. Per 25 Februari 2022 tercatat ada 49 ribu kasus baru, dengan 244 dalam sehari meninggal dunia.
Namun angka kesembuhan Covid-19 harian tembus rekor 61 ribu orang dalam sehari. Kini masih ada 573,9 ribu kasus aktif, atau orang yang masih bisa menularkan virus ke orang lain.
Baca Juga: Hadapi Lonjakan Varian Omicron, Perusahaan Farmasi Pastikan Stok Obat Covid-19 Saat Ini Aman
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan