Suara.com - Lonjakan kasus positif Covid-19 di China telah melampaui jumlah infeksi virus saat awal pandemi 2020. Negara pertama yang melaporkan kasus Covid-19 itu kini tengah alami peningkatan infeksi virus corona sejak Maret lalu.
Kasus harian Covid-19 di China pada Minggu (3/4), mencapai 13.287 dalam sehari, terbanyak sejak Februari 2020. Kasus baru paling banyak ditemukan di provinsi Jilin di Timur Laut dan dibpusat keuangan Shanghai yang telah diberlakukan lockdown.
Kebanyakan kasus baru tersebut dilaporkan tanpa gejala dan mayoritas penularan terjadi secara lokal.
Di pusat perekonomian China, Shanghai, akan dilakukan tes antigen di seluruh kota pada Minggu (3/4). Kemudian dilanjutkan pengujian asam nukleat massal pada Senin (4/4).
"Tugas utamanya adalah untuk sepenuhnya menghilangkan titik risiko dan memutus rantai penularan, sehingga kami dapat menghentikan penyebaran epidemi sesegera mungkin," kata inspektur dari Komisi Kesehatan Kota Shanghai, Wu Qianyu, dikutip dari Channel News Asia.
Wakil Perdana Menteri China - Sun Chunlan telah mendesak pemerintah kota Shanghai untuk membuat langkah tegas dan cepat dalam mengekang menyebaran virus.
Pusat komersial China di Shanghai telah dihentikan sejak Jumat (1 April) setelah pemerintah mengunci sebagian besar wilayah tersebut.
Pemerintah Shanghai juga memperpanjang penguncian di distrik timur, sama seperti bagian barat kota ditutup sesuai jadwal, sejak pekan lalu.
Panduan resmi baru menunjukkan bahwa penduduk di kota terpadat di China akan diminta tinggal di rumah selama yang diperlukan dalam upaya pengendalian wabah Covid-19.
Baca Juga: Ngeri! Ogah Diatur Saat Antre Tes PCR, Warga China Mengamuk Hingga Tikam Petugas Covid-19
Transportasi umum di sebagian besar kota juga telah dihentikan sementara. Operasi bisnis yang dianggap tidak penting, seperti restoran dan pusat perbelanjaan, juga harus ditutup.
Penguncian itu dirancang untuk menghentikan penularan virus corona varian Omicron yang terjadi di China sejak sebulan lalu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
Terkini
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis
-
72% Sikat Gigi Dua Kali Sehari, Kok Gigi Orang Indonesia Masih Bermasalah? Ini Kata Dokter!
-
Padel Court Pertama Hadir di Dalam Mal, Bawa Olahraga Jadi Makin Fun!
-
Nyaris Setengah Anak Indonesia Kekurangan Air Minum: Dampaknya ke Fokus dan Belajar