Suara.com - Venna Melinda dan Ferry Irawan tidak terlalu mengargetkan diri mereka untuk memiliki keturunan. Meskipun keduanya sama-sama ingin memiliki keturunan lagi.
Bahkan Venna Melinda juga sudah konsultasi dengan dokter kandungan bahwa sel telurnya masih bagus. Dokter juga mengatakan masih mungkin untuk hamil lagi.
"Waktu itu kita ke dokter kandungan sih. Terus dokternya bilang, ini sel telurnya masih bagus kalau mau punya anak bisa," kata Venna Melinda.
Meskipun Venna Melinda juga masih merasa ragu untuk melahirkan caesar di usianya yang hampir 50 tahun. Tapi, manfaat kesehatan setelah 50 tahun justru tak terduga.
Di samping segala risiko kehamilan dan persalinannya, berikut ini dilansir dari WebMD, beberapa manfaat kehamilan di usia 50 tahun ke atas.
1. Anak lebih pintar
Sekelompok peneliti menemukan anak laki-laki dari ayah yang sudah berusia sangat matang memiliki IQ lebih tinggi dan lebih fokus pada minat mereka.
Peneliti membuktikan hal ini dengan memberikan skor pada IQ, kemampuan untuk fokus pada minat dan perhatian untuk menyesuaikan diri pada anak-anak yang lahir dari orangtua yang sudah berusia 50 tahun ke atas dan di bawah 50 tahun.
2. Kesehatan dan perkembangan anak lebih unggul
Baca Juga: Jenis Kelamin Bayi Tak Sesuai Seperti yang Dijanjikan, Klinik Kesuburan Ini DIgugat Pasangan
Anak-anak yang lahir dari ibu yang sudah tua juga memiliki kesehatan dan perkembangan yang baik, dibandingkan anak-anak yang lahir dari ibu muda.
Dalam sebuah penelitian, usia ibu yang lebih tua berkaitan dengan peningkatan tingkat imunisasi, lebih sedikit cedera yang tak disengaja, dan lebih jarang rawat inap di rumah sakit. Mereka juga lebih terampil berbahasa dan mudah mengontrol masalah sosial serta emosional.
3. Orangtua akan lebih sabar
Ibu yang sudah tua juga cenderung lebih sabar. Mereka lebih baik dalam menetapkan batasan.
Bahkan, mereka juga cenderung tidak meneriaki atau menghukum anak-anaknya dengan keras. Sehingga anak mereka tidak lebih berisiko mengalami masalah perilaku, sosial dan emosional.
Sebuah penelitian menunjukkan ibu yang lebih tua juga memiliki lebih sedikit kecemasan selama kehamilan. Mereka berada dalam hubungan yang lebih stabil dan secara finansial lebih baik.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Zambia: Garuda Muda Bidik 3 Poin Perdana
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
Terkini
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya
-
Mitos atau Fakta: Biopsi Bisa Bikin Kanker Payudara Menyebar? Ini Kata Ahli
-
Stroke Mengintai, Kenali FAST yang Bisa Selamatkan Nyawa dalam 4,5 Jam!
-
Dari Laboratorium ITB, Lahir Teknologi Inovatif untuk Menjaga Kelembapan dan Kesehatan Kulit Bayi
-
Manfaatkan Musik dan Lagu, Enervon Gold Bantu Penyintas Stroke Temukan Cara Baru Berkomunikasi
-
Gerakan Peduli Kanker Payudara, YKPI Ajak Perempuan Cintai Diri Lewat Hidup Sehat
-
Krisis Iklim Kian Mengancam Kesehatan Dunia: Ribuan Nyawa Melayang, Triliunan Dolar Hilang
-
Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara
-
Jangan Abaikan! SADANIS: Kunci Selamatkan Diri dari Kanker Payudara yang Sering Terlewat