Suara.com - Sebagian besar sakit kepala dikenal sebagai sakit kepala prier, yang penyebabnya bukan karena cedera atau penyakit komorbid. Hanya sebagian kecil dari sakit kepala yang disebabkan oleh sesuatu yang lebih serius.
Beberapa sakit kepala primer hanya terjadi di sisi kiri. Umumnya kondisi ini disebabkan oleh migrain, ketegangan, dan sakit kepala cluster, menurut Medical News Today.
Penyebab dan gejala sakit kepada primer di sebelah kiri
1. Migrain
Migrain ditandai dengan sakit kepala parah, yang mungkin berdenyut dan biasanya di satu sisi kepala. Nyeri mungkin dimulai dari sekitar mata atau pelipis lalu menyebar ke salah satu bagian kepala.
Sakit kepala di selebah kiri akan disebut migrain jika gejala menyertai:
- Perubahan visi atau penglihatan
- Mual dan muntah
- Pusing
- Kepekaan ekstrem terhadap suara, cahaya, sentuhan, atau bau
- Mati rasa atau sensasi kesemutan di wajah
Umumnya migrain berlangsung 4 hingga 72 jam. Penderita migrain perlu berbaring agar cepat sembuh.
Migrain bisa dipicu oleh stres, makanan tertentu, kebanyakan atau kekurangan tidur, lampu terlalu terang atau berkedip, kebisingan keras, dan bau yang menyengat.
2. Sakit kepala tegang
Baca Juga: Ikut Ejek Andika Kangen Band, Honor Serta Rider Tri Suaka Terungkap dan Pasti Bikin Pusing EO
Sakit kepala tegang biasanya tidak separah migrain tetapi masih bisa menyebabkan banyak rasa sakit dan kondisi ini bisa terjadi si sisi kiri saja.
Gejalanya meliputi:
- Rasa sakit menekan yang mungkin mulai di belakang mata dan menyebar ke dahi atau bagian belakang kepala
- Perasaan seperti kepala dalam keadaan buruk
- Otot leher dan bahu tegang
- Rasa sakit sering terasa lebih buruk di penghujung hari
Kondisi ini cenderung dipicu oleh:
- Stres
- Ketegangan di leher atau bahu
- Postur duduk yang buruk
- Cedera leher sebelumnya
3. Sakit kepala cluster
Sakit kepala cluster sangat menyakitkan dan ditandai dengan rasa sakit di satu sisi kepala. Gejalanya meliputi:
- Rasa sakit di belakang satu mata, satu pelipis, atau satu sisi dahi
- Rasa sakit menjadi paling intens setelah 5-10 menit
- Sakit parah berlangsung antara 30-60 menit
- Rasa sakit yang kurang intens dapat berlanjut hingga 3 jam
Sakit kepala cluster biasanya terjadi pada waktu yang sama setiap hari, dalam serangan yang dapat berlangsung antara 4 hingga 12 minggu.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Keluarga Tahan Banting Anti Mogok, Mulai Rp 60 Jutaan
- Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? Ratusan Siswa SMAN 1 Yogyakarta Keracunan Ayam Basi
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Oktober: Klaim 16 Ribu Gems dan Pemain 110-113
- Jepang Berencana Keluar dari AFC, Timnas Indonesia Bakal Ikuti Jejaknya?
- Muncul Dugaan Kasus Trans7 vs Ponpes Lirboyo untuk Tutupi 4 Kasus Besar Ini
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
-
Kabar Gembira! Pemerintah Guyur BLT Ekstra Rp30 T, 17 Juta Keluarga Baru Kebagian Rezeki Akhir Tahun
Terkini
-
Masa Depan Layanan Kesehatan Ada di Genggaman Anda: Bagaimana Digitalisasi Memudahkan Pasien?
-
Manfaat Jeda Sejenak, Ketenangan yang Menyelamatkan di Tengah Hiruk Pikuk Kota
-
WHO Apresiasi Kemajuan Indonesia dalam Pengembangan Obat Herbal Modern
-
Stop Diet Ekstrem! 3 Langkah Sederhana Perbaiki Pencernaan, Badan Jadi Lebih Sehat
-
Prodia Skrining 23.000 Lansia di Indonesia, Dukung Deteksi Dini dan Pencegahan Demensia
-
Perjalanan Spiritual dan Mental, Gilang Juragan 99 Tuntaskan Chicago Marathon
-
Turun Berat Badan Tanpa Drama, Klinik Obesitas Digital Ini Siap Dampingi Perjalanan Dietmu
-
Tips Jaga Kesehatan Kulit di Tengah Tumpukan Pekerjaan Akhir Tahun
-
RS Swasta Gelar Pameran Kesehatan Nasional, Ajak Publik Hidup Lebih Sehat dan Peduli Diri
-
Lawan Kanker: Tenaga Biomedis RI Digenjot Kuasai Teknologi Pencitraan Medis!