Suara.com - Sebuah penelitian menemukan bukti bahwa infeksi ulang subvarian Omicron BA2 bisa terjadi segera setelah seseorang terinfeksi varian Omicron aslinya.
British Heart Foundation (BHF) mencatat para peneliti melihat 1.739 kasus orang yang dites positif virus corona Covid-19 dua kali, yakni antara 20 dan 60 hari di Denmark.
Sebagian besar infeksi ulang terjadi di antara orang-orang muda yang belum vaksinasi dan tidak ada infeksi ulang yang menyebabkan penyakit parah.
"Saat varian virus corona baru telah muncul dan kekebalan terbentuk dari riwayat infeksi maupun vaksinasi sebelum berkurang, infeksi ulang virus corona Covid-19 menjadi semakin tinggi risikonya," jelas badan kesehatan tersebut, dikutip dari Express.
Saat seseorang terinfeksi virus corona Covid-19, sistem kekebalannya akan menghasilkan respons yang membantu mereka melawan virus corona jika terpapar lagi.
Hanya saja, tidak jelas lamanya respons kekebalan ini berlangsung dan kemungkinan bervariasi pada setiap orang.
Hal terpenting, NHS menyarankan semua orang untuk menghindari kontak dengan orang lain jika mengalami gejala virus corona Covid-19, seperti demam tinggi dan flu dan lainnya.
"Anda mungkin juga memiliki kekebalan terhadap virus tetapi tidak jelas berapa lama itu berlangsung."
Jadi, hindari kontak dekat dengan siapa pun yang berisiko lebih tinggi sakit parah akibat virus corona Covid-19.
Baca Juga: Wabah Covid-19 Omicron Meluas di Beijing, 50 Persen RS Darurat Shanghai Ditutup
"Anda dapat kembali ke aktivitas normal ketika Anda merasa lebih baik atau tidak memiliki suhu tinggi," lanjut NHS.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
Terkini
-
Smart Hospital, Indonesia Mulai Produksi Tempat Tidur Rumah Sakit yang Bisa 'Baca' Kondisi Pasien
-
Tren Minuman Bernutrisi: Dari Jamu ke Collagen Drink, Inovasi Kesehatan yang Jadi Gaya Hidup Baru
-
Perawatan Komprehensif untuk Thalasemia: Dari Transfusi hingga Dukungan Psikologis
-
Indonesia Kaya Tanaman Herbal, Kenapa Produksi Obat Alami Dalam Negeri Lambat?
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter
-
Saat Kesehatan Mata Jadi Tantangan Baru, Ini Pentingnya Vision Care Terjangkau dan Berkelanjutan
-
Bikin Anak Jadi Percaya Diri: Pentingnya Ruang Eksplorasi di Era Digital
-
Rahasia Tulang Kuat Sejak Dini, Cegah Osteoporosis di Masa Tua dengan Optimalkan Pertumbuhan!