Di Indonesia, vaksi hepatitis B masuk dalam program imunisasi wajib pada bayi, yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Vaksin ini diberikan segera pada bayi yang baru lahir. Kendati demikian, vaksin ini juga bisa digunakan oleh semua kelompok usia.
3. Vaksin hepatitis lainnya masih dikembangkan
Sebagaimana telah diulas di atas, sejumlah virus yang bisa menyebabkan hepatitis adalah virus hepatitis A, B, C, D, dan E.
Namun kini, vaksin yang tersedia baru vaksin hepatitis A dan hepatitis B. Sementara untuk hepatitis lainnya, para dokter dan peneliti masih mengembangkan vaksinnya, Sedangkan vaksin hepatitis E bari tersedia di China.
4. Dapatkah vaksin hepatitis yang ada digunakan untuk hepatitis akut?
Pertanyaan di atas mungkin akan banyak ditanyakan, jika melihat perkembangan penyakit hepatitis akut yang menginfeksi di beberapa negara.
Hingga kini, vaksin hepatitis yang sudah ada belum diketahui pasti apakah bisa juga digunakan untuk melawan virus hepatitis akut. Sebab, hepatitis akut yang muncul belakangan ini penyebabnya berbeda dengan hepatitis yang suda ada sebelumnya.
Pada konferensi pers Kemenkes beberapa waktu lalu, Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso, dr. Mohammad Syahril mengatakan, vaksinasi hepatitis saat ini ditujukan untuk hepatitis A dan B.
Jadi belum bisa dipastikan apakah vaksin tersebut bisa juga digunakan untuk mencegah virus hepatitis akut.
Baca Juga: Studi Tentang Penyebab Hepatitis Akut Misterius Akan Selesai Minggu Ini
Kontributor : Damayanti Kahyangan
Berita Terkait
-
Hepatitis Akut Menyerang Anak Usia Berapa? Kenali Gejala dan Pencegahannya
-
Dialami Anak dengan Hepatitis Akut Misterius, Ini Syarat Transplantasi Hati di Indonesia
-
Studi Tentang Penyebab Hepatitis Akut Misterius Akan Selesai Minggu Ini
-
Belajar Dari Pandemi Dan Munculnya Hepatitis Akut, Pemerintah Dituntut Berdikari Serius Ciptakan Vaksin Sendiri
-
Ahli Bantah Hepatitis Akut pada Anak Disebabkan oleh Anjing Peliharaan: Tak Lebih dari Sekadar Hipotesis
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
Terkini
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional