Suara.com - Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Zubairi Djoerban, setuju dengan kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk melonggarkan pemakaian masker di ruang terbuka.
Meski begitu, sang profesor juga mengatakan bahwa mandat tersebut bukan berarti menghentikan masyarakat dari memakai masker.
"Satuju saja dengan kebijakan lepas masker, dan tidak perlu mendramatisir hal ini. Hanya karena mandat dicabut, bukan berarti harus berhenti pakai masker," tulisnya dalam sebuah cuitan, Selasa (17/5/2022).
Menurutnya, masyarakat sudah seharusnya memiliki kesadaran tentang pola hidup sehat, dengan memakai masker sebagai bentuk pencegahan infeksi yang efektif.
Ia menambahkan bahwa idealnya kebijakan kelonggaran memakai masker di ruang terbuka dilakukan pada Juni, dan berharap pelacakan kontak serta tes tetap dilakukan.
"Dengan melihat dulu bagaimana dampak dari mudik. Dan, saya harap, pelacakan kontak dan tes tetap dilakukan. Tidak jadi kendor," sambungnya.
Ia melanjutkan, "Saya optimis tidak lama lagi Indonesia akan memasuki fase endemik."
Fase endemik berarti patogen penyebab penyakit, dalam hal ini SARS-CoV-2, akan tetap beredar tetapi tidak akan menyebabkan wabah besar seperti dua tahun terakhir. Salah satu contoh penyakit endemik adalah flu yang disebabkan virus influenza.
Meski Jokowi telah melonggarkan pemakaian di ruang terbuka, ia tetap mengimbau masyarakat untuk mengenakannya di ruangan tertutup atau di dalam transportasi publik.
Selain itu, masyarakat yang masuk dalam kategori rentan, seperti lanjut usia atau punya penyakit komorbid, untuk tetap memakai masker saat beraktivitas.
"Demikian juga bagi masyarakat yang mengalami gejala batuk dan pilek maka tetap harus menggunakan masker ketika melakukan aktivitas," tandas Jokowi, dikutip dari kanal YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (17/5/2022).
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Dapur Jadi Ruang Kelas: Cara Efektif Ajarkan Gizi pada Anak Melalui Memasak
-
Waspada! Ini Alasan Migrain Sangat Umum Menyerang Anak dan Remaja
-
Ikan Sidat, Harta Karun Gizi Asli Indonesia: Rahasia Nutrisi Tinggi dalam Susu Flyon
-
Wajib Tahu! Kata Dokter, Korset Pasca Caesar Bukan Cuma Tren, Tapi Kunci Pemulihan Cepat
-
Bocoran Zaskia Sungkar: 3 Produk Wajib Ada untuk Kulit Newborn, Apa Saja?
-
Mengapa Jenazah Banjir Sumatera Tanpa Identitas Dikuburkan Tanpa Tunggu Identifikasi?
-
Rahasia Umbi Garut di Minuman Ini: Solusi Alami Obati GERD dan Maag yang Direkomendasikan Ahli Gizi!
-
Kewalahan Hadapi Dunia Digital? Ini Tantangan Parenting Terbesar Orang Tua Masa Kini
-
Cuaca Lagi Labil, Ini Tips Atasi Demam Anak di Rumah
-
Gangguan Irama Jantung Intai Anak Muda, Teknologi Ablasi Dinilai Makin Dibutuhkan