Suara.com - Tomat yang mengandung senyawa likopen memiliki banyak manfaat kesehatan. Senyawa ini pula yang membuat tomat berwarna merah atau orange cerah.
Kandungan likopen dalam tomat ini juga lebih tinggi daripada sayuran lainnya. Satu tomat ukuran sedang mengandung sekitar 2-3 gram likopen.
Konsumsi tomat setiap hari bisa memberikan sejumlah manfaat kesehatan tak terduga. Berikut ini dilansir dari Bright Side, efek likopen dan sifat-sifatnya dalam mempengaruhi tubuh manusia.
1. Melindungi kulit
Menurut penelitian, tomat dapat membantu dalam perlindungan terhadap sinar UV yang berbahaya dan menurunkan risiko terbakar sinar matahari. Para peneliti percaya bahwa ini karena tingginya konsentrasi karotenoid, yang merupakan komponen likopen.
Namun, para ilmuwan juga menunjukkan bahwa kita tidak bisa mengganti tabir surya hanya dengan mengonsumsi tomat. Selain manfaat kesehatan ini, beberapa bukti menunjukkan bahwa tomat memiliki sifat antipenuaan.
2. Menjaga kesehatan jantung
Likopen adalah antioksidan yang dapat melindungi sel-sel dalam tubuh Anda dari oksidasi. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi likopen memiliki risiko lebih rendah menderita penyakit jantung, diabetes, dan stroke.
Likopen juga dapat berperan dalam menurunkan kadar kolesterol jahat dan tekanan darah tinggi. Akibatnya, peluang Anda terkena penyakit jantung juga bisa berkurang. Selain itu, tomat juga kaya akan vitamin dan nutrisi lain, seperti vitamin B, E, dan flavonoid yang dapat meningkatkan kesehatan jantung Anda.
Baca Juga: Studi: Setengah Pasien Virus Corona Covid-19 yang Dirawat Tetap Alami Gejala hingga 2 Tahun
3. Meningkatkan penglihatan
Selain likopen, tomat mengandung beberapa nutrisi lain, seperti lutein dan beta-karoten yang baik untuk kesehatan mata.
Riset menunjukkan bahwa nutrisi ini melindungi mata dari penyakit, seperti katarak, sekaligus mendukung kesehatan penglihatan Anda secara keseluruhan.
Tomat juga mengandung zat, khususnya zeaxanthin dan lutein yang bermanfaat dalam melindungi penglihatan Anda dari cahaya biru yang dipancarkan oleh perangkat digital, seperti smartphone.
4. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Kandungan likopen dalam tomat bertindak sebagai antioksidan yang bisa mengurangi molekul radikal bebas, yang mana ini bisa merusak sel-sel dan melemahkan sistem kekebalan tubuh. Karena itu, rutin makan tomat mengurangi risiko kanker paru-paru, prostat dan perut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
50 Persen Penduduk Indonesia Berisiko Osteoporosis, Kenapa Gen X Paling Terancam?
-
Waduh! Studi Temukan Bukti Hewan Ternak Makan Sampah Plastik, Bahayanya Apa Buat Kita?
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis