Suara.com - Ketika pasokan ASI rendah atau bahkan tidak keluar, dalam banyak kasus, ini bersifat sementara karena ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk meningkatkan pasokan ASI Anda. Lantas, apa penyebab ASI tidak keluar dan apa yang harus dilakukan? Begini penjelasannya.
Diketahui, jumlah ASI yang dapat dihasilkan seorang wanita setelah melahirkan tergantung pada berbagai faktor. Melansir dari sejumlah sumber, berikut ini faktor penyebab ASI tidak keluar.
Penyebab ASI Tidak Keluar
1. Stres atau cemas
Stres adalah penyebab utama pasokan ASI terhenti, khususnya pada beberapa minggu pertama usai melahirkan. Stres terjadi bisa karena kurang tidur menyesuaikan dengan jadwal bayi dan peningkatan kadar hormon tertentu seperti kortisol.
Jika Anda atau orang yang Anda kasihi mengalami gejala stres, kecemasan, atau depresi pasca melahirkan, penting untuk menghubungi penyedia layanan kesehatan Anda dan mendapatkan perawatan yang memadai.
2. Melengkapi dengan formula
Setelah bayi Anda lahir, payudara beroperasi berdasarkan penawaran dan permintaan. Pemberian ASI eksklusif mendorong permintaan yang lebih tinggi, sehingga payudara menghasilkan lebih banyak ASI.
Namun, suplementasi dengan susu formula untuk beberapa kali menyusui setiap hari (seperti saat bayi berada di tempat penitipan anak) atau mengeluarkan ASI hanya ketika bayi ingin menyusu memberi tahu tubuh Anda bahwa ia tidak perlu memproduksi ASI lebih banyak. Akibatnya, pasokan ASI akan mulai berkurang, bahkan tidak keluar.
Baca Juga: Ibu Hamil dan Menyusui di Medan Tuntungan Dapat Makanan Tambahan
3. Makan atau minum terlalu sedikit
Mungkin Anda tergoda untuk berdiet setelah melahirkan untuk menurunkan berat badan. Namun menurunkan berat badan saat menyusui hanya akan membuat ASI tidak keluat. Jadi, pastikan untuk makan cukup untuk mengisi 500 kalori yang dibakar saat menyusui setiap hari.
Selain itu, hidrasi yang cukup penting juga agar produksi ASI tidak berkurang. Jumlah cairan yang dimasukkan ke tubuh dapat memengaruhi seberapa banyak ASI dihasilkan.
4. Sakit
Flu dan pilek tidak akan mengurangi suplai ASI Anda. Namun, gejala terkait seperti kelelahan, diare, muntah, atau nafsu makan menurun pasti bisa. Mintalah bantuan di rumah ketika Anda sakit sehingga Anda dapat terus membuat ASI yang cukup untuk menyusui. Dan pastikan Anda mendapatkan vaksin COVID-19 yang sudah terbukti aman dan efektif untuk pasien hamil dan menyusui.
Apa Yang Harus Dilakukan saat ASI Tidak Keluar?
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
Pilihan
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
Terkini
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis
-
72% Sikat Gigi Dua Kali Sehari, Kok Gigi Orang Indonesia Masih Bermasalah? Ini Kata Dokter!
-
Padel Court Pertama Hadir di Dalam Mal, Bawa Olahraga Jadi Makin Fun!
-
Nyaris Setengah Anak Indonesia Kekurangan Air Minum: Dampaknya ke Fokus dan Belajar
-
Event Lari Paling Seru! 8.500 Pelari Pulang Happy dengan Goodie Bag Eksklusif
-
Manfaat Donor Darah Kurang Maksimal Tanpa Peralatan Pendukung Terbaik