Suara.com - Sejak masa pandemi, layanan kesehatan yang bisa diakses secara daring semakin diminati masyarakat. Hal itu karena masyarakat dapat dengan mudah menggunakan layanan ini dari mana saja, tanpa perlu keluar rumah.
Pilihan tersebut dianggap ideal dan lebih aman di masa pandemi. Salah satu yang menjadi pilihan masyarakat ialah SehatQ, penyedia layanan kesehatan berbasis teknologi.
Bahkan kini merek bekerja sama dengan Viva Apotek untuk membantu memenuhi kebutuhan masyarakat akan layanan kesehatan yang cepat dan mudah diakses.
"Saat ini, kami menghadirkan layanan telemed sebagai layanan kesehatan utama yang bisa diakses pengguna melalui situs atau aplikasi SehatQ. Layanan telemed ini memudahkan pengguna untuk berkonsultasi secara daring dengan dokter, baik melalui chat ataupun video call," ujar Chief Commercial Officer SehatQ, Andrew Sulistya, dalam keterangannya, Senin, (13/6/2022).
Obat yang diresepkan dokter saat konsultasi pun dapat langsung ditebus oleh pengguna layanan. Nantinya, obat tersebut akan dikirimkan oleh apotek rekanan paltform tersebut ke alamat rumah pengguna.
Guna meningkatkan pelayanan tersebut, Anrew mengatakan pihaknya menggandeng Viva Apotek agar dapat menjangkau masyarakat lebih luas. Viva Apotek sendiri saat ini memiliki ratusan apotek yang tersebar di kota-kota besar di Indonesia, dengan jumlah apotek terbanyak di wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur, seperti Malang, Semarang, Sidoarjo, Solo, dan Surabaya.
“Adanya penambahan apotek rekanan ini adalah upaya yang kami lakukan agar semakin banyak pengguna yang bisa menikmati layanan kesehatan di secara menyeluruh," kata Andrew.
Ia menambahkan, setelah berkonsultasi dengan dokter di SehatQ, pengguna tidak perlu repot menebus resep di tempat lain, cukup platform yabg sama.
'Selain itu, adanya penambahan apotek rekanan ini juga akan membuat obat yang ditebus bisa lebih cepat sampai di rumah pengguna,” kata Andrew Sulistya.
Baca Juga: Efeknya Berbahaya, BBPOM Pekanbaru Sita Ratusan Jenis Obat Tradisional Ilegal
SehatQ sendiri saat ini telah menjalin kerja sama dengan lebih dari 500 apotek di seluruh Indonesia. Andrew juga turut menyatakan, ke depan pihaknya akan terus menambah rekanan apotek di berbagai kota di Indonesia untuk memfasilitasi masyarakat yang membutuhkan layanan kesehatan daring.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
-
Ngeri Tapi Nagih! Ini Lho Alasan Psikologis Kenapa Kita Doyan Banget Nonton Film Horor
-
Daftar 46 Taipan yang Disebut Borong Patriot Bond Danantara, Mulai Salim, Boy Thohir hingga Aguan
-
Pilih Gabung Klub Antah Berantah, Persis Solo Kena Tipu Eks Gelandang Persib?
Terkini
-
CEK FAKTA: Ilmuwan China Ciptakan Lem, Bisa Sambung Tulang dalam 3 Menit
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!
-
Jantung Sehat di Usia Muda: 5 Kebiasaan yang Wajib Kamu Tahu!
-
Infeksi Silang di Rumah Sakit? Linen Medis Antivirus Ini Jadi Solusi!
-
Golden Period Jadi Kunci, RS Ini Siapkan Layanan Cepat Tangani Stroke
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis