Suara.com - Cacar monyet diyakini lebih ringan dan beberapa orang akan sembuh dengan sendirinya dalam beberapa minggu. Tapi, semua orang tetap perlu memahami gejalanya agar tidak menularkan ke orang lain.
Dokter Kathrine O'Reilly, Direktur Medis di International SOS, menemukan hal baru dari gejala cacar monyet. Ia mengakui bahwa gejala penyakit ini cukup bervariasi.
Adapun gejala klasik cacar monyet yang mirip flu, antara lain demam, sakit kepala, kedinginan, kelelahan, nyeri otot, sakit punggung dan pembengkakan kelenjar getah bening (penyakit prodromal).
Semua gejala cacar monyet ini akan diikuti oleh ruam pada 1 hingga 3 hari setelahnya.
Tapi, penyakit ini sepertinya memiliki gejala lain yang lebih unik. Kathrine mengatakan beberapa pasien cacar monyet juga memiliki gejala berupa pustula yang muncul sebelum gejala lain, seperti demam dan lesi.
Munculnya pustula ini merupakan tahap perkembangan gejala cacar monyet yang berbeda dengan ruam yang selama ini dipahami.
Menurutnya, ruam sering berkembang melalui beberapa tahap. Awalnya, ruam ini mungkin masih terasa datar, lalu menonjol dan berkembang menjadi lepuh berisi nanah, seperti lesi.
"Biasanya ruam dimulai di wajah dan akan menyebar ke bagian tubuh lain. Tapi, mungkin akan cenderung muncul di bagian mulut, area genital dan peri-genital," kata Kathrine dikutip dari Express.
Orang dengan cacar monyet bisa menularkan penyakitnya sampai semua lesi yang membentuk keropeng telah hilang atu terlepas.
Baca Juga: Kourtney Kardashian Makan Telur Puyuh untuk Tingkatkan Kesuburan, Benarkah Itu Efeknya?
Tapi, beberapa ahli tetap menyarankan menunda hubungan seks atau harus menggunakan kondom selama 8 minggu setelahnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya
-
Mitos atau Fakta: Biopsi Bisa Bikin Kanker Payudara Menyebar? Ini Kata Ahli
-
Stroke Mengintai, Kenali FAST yang Bisa Selamatkan Nyawa dalam 4,5 Jam!
-
Dari Laboratorium ITB, Lahir Teknologi Inovatif untuk Menjaga Kelembapan dan Kesehatan Kulit Bayi
-
Manfaatkan Musik dan Lagu, Enervon Gold Bantu Penyintas Stroke Temukan Cara Baru Berkomunikasi
-
Gerakan Peduli Kanker Payudara, YKPI Ajak Perempuan Cintai Diri Lewat Hidup Sehat
-
Krisis Iklim Kian Mengancam Kesehatan Dunia: Ribuan Nyawa Melayang, Triliunan Dolar Hilang
-
Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara
-
Jangan Abaikan! SADANIS: Kunci Selamatkan Diri dari Kanker Payudara yang Sering Terlewat