Suara.com - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo dikabarkan meninggal dunia di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Jakarta, Jumat (1/7/2022).
Hal ini juga sudah konfirmasi putri pertama Tjahjo, Rahajeng Widyaswari yang menyampaikan permohonan maaf apabila sang Ayah melakukan kesalahan selama masih hidup.
"Saya sebagai anak pertama mewakili bapak mohon maaf apabila bapak ada salah selama ini," kata Rahajeng di RS Abdi Waluyo, Jakarta, Jumat.
Sebelumnya, Tjahjo Kumolo sendiri sempat mendapatkan perawatan intensif akibat infeksi paru-paru yang dialaminya.
Berbicara mengenai infeksi paru-paru penyakit satu ini juga termasuk salah satu yang berbahaya dan dapat mengancam nyawa. Infeksi paru-paru sendiri disebabkan oleh mikroorganise atau virus dan bakteri.
Bahayanya penyakit yang satu ini memberi tahu kepada masyarakat betapa pentingnya untuk menjaga kesehatan paru-paru. Untuk menjaga kesehatan paru-paru sendiri butuh beberapa hal yang harus dilakukan dan dihindari.
Melansir laman Medicalnewstoday, berikut beberapa tips untuk menjaga kesehatan paru-paru.
Lakukan vaksinasi
Vaksin dapat berguna untuk mencegah infeksi dalam tubuh. Dengan melakukan vaksnasi, seseorang akan mendapatkan sistem kekebalan tubuh dan akan melindungi organ tubuh, salah satuny paru-paru.
Baca Juga: MenPAN RB Tjahjo Kumolo Wafat, Jemaah di Masjid At Taufiq Gelar Salat Gaib
Untuk menjaga kesehatan paru-paru seseorang bisa melakukan vaksin pneumonia pneumokokus, yang melindungi seseorang dari pneumonia. Seperti yang diketahu pneumonia sendiri merupakan jenis infeksi paru-paru yang dapat mengancam nyawa penderitanya.
Hindari merokok
Kandungan pada rokok dapat membahayakan kesehatan paru-paru. Untuk itu, usahakan untuk mengindari rokok, atau jauhi seseorang yang sedang merokok agar tidak jadi perokok pasif. Menggunakan vape juga termasuk salah satu hal yang patut dihindari untuk menjaga kesehatan paru-paru.
Kurangi polusi udara dalam ruangan
Polusi udara tidak hanya terjadi di luar ruangan. Namun, polusi udara juga bisa terjadi dalam ruangan. Biasanya polusi udara ini terjadi karena debu atau seseorang yang merokok di ruang tertutup.
Untuk mengurangi polusi udara dalam ruangan ini seseorang dapat melakukan beberapa hal berikut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Data BPJS Ungkap Kasus DBD 4 Kali Lebih Tinggi dari Laporan Kemenkes, Ada Apa?
-
Camping Lebih dari Sekadar Liburan, Tapi Cara Ampuh Bentuk Karakter Anak
-
Satu-satunya dari Indonesia, Dokter Ini Kupas Potensi DNA Salmon Rejuran S di Forum Dunia
-
Penyakit Jantung Masih Pembunuh Utama, tapi Banyak Kasus Kini Bisa Ditangani Tanpa Operasi Besar
-
Nggak Sekadar Tinggi Badan, Ini Aspek Penting Tumbuh Kembang Anak
-
Apoteker Kini Jadi Garda Terdepan dalam Perawatan Luka yang Aman dan Profesional
-
3 Skincare Pria Lokal Terbaik 2025: LEOLEO, LUCKYMEN dan ELVICTO Andalan Pria Modern
-
Dont Miss a Beat: Setiap Menit Berharga untuk Menyelamatkan Nyawa Pasien Aritmia dan Stroke
-
Jangan Tunggu Dewasa, Ajak Anak Pahami Aturan Lalu Lintas Sejak Sekarang!
-
Menjaga Kemurnian Air di Rumah, Kunci Hidup Sehat yang Sering Terlupa