Suara.com - Kulit menjadi organ terluas dan terluar pada tubuh manusia. Setiap orang bisa memiliki tipe kulit berbeda yang dipengaruhi oleh genetik, lingkungan, juga gaya hidup.
Sebagian orang ada yang memiliki kulit sensitif. Sehingga, kondisi kulit mudah mengalami peradangan akibat reaksi dari berbagai faktor baik, internal maupun eksternal.
Di kota urban seperti Jabodetabek, faktor cuaca ekstrem seperti polutan, radikal bebas, dan sinar matahari bisa jadi faktor eksternal penyebab masalah di kulit. Sementara, gaya hidup tidak sehat, seperti stres, kurang tidur, hingga kebiasaan merokok, menjadi faktor internal.
Ketua Kelompok Studi Dermatologi Anak Indonesia (KSDAI) Dr. dr. Srie Prihianti, Sp.KK(K)., mengatakan bahwa masyarakat masih memiliki pengertian yang berbeda-beda tentang kulit sensitif.
Selain itu, tenaga kesehatan dan dokter spesialis juga penting untuk mengenali jenis kulit sensitif, tanda-tanda yang ditimbulkan, mekanisme yang mendasari, serta hubungan kulit sensitif dengan penyakit eksim atopik.
"Setelah memahami hal-hal tersebut, baru kita dapat melakukan perawatan yang tepat dengan produk yang sesuai," kata dokter Srie, dikutip dari siaran pers Cetaphil.
Menurut dokter spesialisbkulit dan kelamin dr. Margaretha Indah Maharani, Sp.KK., kebanyakan pasien baru datang ke dokter saat kondisi kulit sensitif dan dermatitis atopik sudah gejala. Keluhan yang paling sering ditemukan beruoa gatal disertai kulit kering, bersisik, dan kemerahan.
"Namun pada kulit sensitif, keluhan dapat berupa rasa panas, seperti terbakar, dan menyengat walau penampakan kulit tampak normal," jelasnya.
Kulit sensitif dan penyakit kulit dermatitis atopik memiliki hubungan yang erat. Dalam kondisi itu, sangat penting menjaga kesehatan kulit agar sawar kulit atau skin barrier berperan dengan baik sebagai proteksi.
Baca Juga: Vitamin C Bermanfaat untuk Kesehatan Kulit
Setidaknya, terdapat tiga tanda yang jelas terlihat dari kondisi kulit sensitif, di antaranya:
- Tekstur kulit terasa kasar dan kering, yang kerap muncul karena berkurangnya kandungan air pada kulit. Hal itu mempengaruhi kinerja dari sawar kulit yang jika dibiarkan dapat memicu peradangan. Dalam hal ini, penggunaan pelembab diperlukan agar kondisi kulit tetap terjaga kelembabannya.
- Kulit mudah bereaksi. Orang dengan kulit sensitif seringkali mengeluhkan rasa gatal, panas, sensasi terbakar dan menyengat akibat terpapar produk berbahan kimia, termasuk skincare, ataupun pengaruh lingkungan seperti cuaca dingin atau panas, perubahan iklim, angin, sinar matahari, polusi, dan stress.
- Adanya ruam pada kulit yang pada umumnya berwarna kemerahan dan dapat muncul secara tiba-tiba maupun bertahap. Secara umum, kondisi ini terjadi akibat peradangan pada kulit. Sehingga kulit yang ruam akan terasa gatal, mengelupas, bahkan sampai membentuk benjolan.
Beragam faktor mampu mempengaruhi munculnya ruam, seperti dermatitis kontak atau peradangan kulit karena adanya kontak dengan unsur asing, penyakit, hingga sengatan atau gigitan binatang.
Berita Terkait
-
4 Sunscreen Zinc Oxide Ideal Lindungi Kulit Sensitif dan Redakan Kemerahan
-
4 Physical Sunscreen Panthenol untuk Jaga Kelembapan Kulit Sensitif
-
5 Sunscreen Bebas Alkohol yang Aman dan Nyaman untuk Kulit Sensitif
-
5 Setting Spray untuk Kulit Sensitif agar Makeup Tahan Lama Tanpa Iritasi
-
5 Sunscreen Tone Up Terbaik untuk Kulit Sensitif Mulai Rp30 Ribu
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan